PANGKALPINANG, LASPELA – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bangka Belitung akan melakukan rapat kerja daerah guna untuk mengevaluasi kinerja tahun sebelumnya dan memantapkan agenda untuk tahun kedepannya.
“Kami adakan rakerda ini untuk mengukur serta mengevaluasi kerja tahun sebelumnya dan capaian telah diraih. Sekaligus mengagendakan kegiatan apa yang harus dilakukan kedepan,” kata Ketum BPD Hipmi Babel Redy Zedira Tama didampingi Sekjen BPD Hipmi Babel Hendrik Koesnady, Ketua BPC Kota Pangkalpinang M. Ikbal serta Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan Zuriat Ifada kepada awak media ketika konferensi pers di Soll Marina Hotel, Jumat (25/11/2016).
Ia mengatakan kegiatan yang diadakan Hipmi Babel ini selain rakerda juga dilakukan diklatda untuk seluruh pengurus yang ada di Babel. Kegiatan itu sendiri diselenggarakan pada tanggal 26 November 2016 yang bertempat di Soll Marina Hotel, Pangkalan Baru, Bangka Tengah.
“Selain rakerda, acara besok (sabtu-red) juga dilakukan diklatda yang diikuti unsur Hipmi se Babel,” ucap Redy.
Disinggung mengenai pemateri yang mengisi pada diklatda itu sendiri, Redy menyampaikan pemateri diisi oleh Plt Gubernur Babel, Kapolda serta Danrem 045/Gaya, Kejati Babel, Bappeda serta Kadin. Materi yang akan disampaikan mengenai arti organisasi dan kebangsaan serta keadaan perekonomian Babel.
“Pemateri berasal dari unsur stakeholder yang berkompeten dibidangnya dan pembahasan pun mengenai kebangsaan dan peningkatan perekonomian Babel kedepan,”ungkapnya.
Redy Zedira Tama mengungkapkan organisasi yang dipimpinnya selama ini sudah banyak berbuat untuk peningkatan perekonomian Babel dan program kedepannya bagaimana mengangkat sektor pariwisata ke khalayak nusantara maupun internasional.
“Alhamdulillah, dibawah naungan hipmi ini sudah banyak memberikan kontribusi untuk daerah dan dikalangan mahasiswa pun kami berikan advokasi tentang jiwa entrepreuner setelah lulus kuliah. Kami juga mendorong ekonomi pasca tambang ini untuk mengangkat ke sektor pariwisata, sebab sektor ini akan menumbuhkan ekonomi kreatif dan pelaku umkm,” pungkasnya.
Ia juga mengharapkan kepada pemerintah untuk selalu melibatkan organisasi Hipmi dalam pembahasan kebijakan perekonomian Babel demi kemajuan pembangunan yang berkesinambungan.
“Kami mitra pemerintah, kalau ada pembahasan mengenai kebijakan ekonomi atau lainnya, libatkan lah organisasi ini,”harapnya.
Kegiatan rakerda dan diklatda Hipmi Babel akan diikuti 9 unsur BPP Hipmi dan 200 peserta dari pengurus Hipmi se Babel. (Ar)
