Korban Tertimbun Pasir Saat Ngelimbang Timah Masih Bersatus Pelajar SMP

PEMALI, LASPELA — Seorang pelajar SMP meninggal dunia setelah tertimbun pasir saat melimbang timah di lokasi PT Putra Tonggak Samudera (PTS) di desa Pemali tanpa izin, Selasa (30/6/2020).

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB ketika korban yang diketahui bernama Adit Saputra bersama empat orang temannya mencari pasir timah di lokasi PT PTS sekitar pukul 07.00 WIB.

Namun saat sedang asik mencari pasir timah, tiba-tiba saja tanah dari atas longsor dan menimpa bocah 15 tahun tersebut, sedangkan empat orang rekannya berhasil melarikan diri.

Melihat kejadian tersebut, pihak PT PTS ikut mencari korban dengan menggunakan dua alat berat excavator disekitar tempat kejadian.

Korban baru berhasil ditemukan setelah satu jam proses pencarian dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kapolsek Pemali, Iptu AF Pulungan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas laka tambang tersbut.

“Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus laka tambang ini, saat ini sedang meminta keterangan saksi-saksi dulu,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan saat ini jenazah korban sudah disemayamkan di rumah duka di Desa Pemali dan dimakankan di TPU setempat.

“Korban sudah dibawa keluarga dan dimakamkan di TPU Desa Pemali,” tambah Pulungan.(mah)