Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Empat orang rekan yang kontak erat dengan almarhum Tariman 24 tahun warga Cirebon yang berprofesi sebagai nelayan di rapid tes, Rabu (13/5).
Kepala Puskesmas Toboali dr Jupiter Mars Tarigan menyebutkan rekan satu kontrakan diperiksa rapid test yang kontak erat dengan kasus meninggal orang cirebon beberapa waktu lalu.
“Iya, di rapid tes hasil keempat orang itu dinyatakan non reaktif covid-19,” kata Jupiter, Rabu (13/5).
Ia menyebutkan pemeriksaan keempat rekan almarhum merupakan rapid tes kedua, yang sebelumnya juga dinyatakan non reaktif.
“Keempat rekan menjalani karantina mandiri dan hari ini sudah masuk hari 10 dan ini rapid yang kedua non reaktif,” sebutnya.
Kendati demikian, lanjut dia rekan almarhum itu tetap menjalani karantina mandiri, mengingat keempat rekan tersebut baru menjalani masa karantina 10 hari.
“Walaupun non reaktif, mereka berempat karantina mandiri, karena masih menunggu 4 hari lagi masa karantina dan hari ini hari ke 10 mereka karantina, setelah lewat 14 hari mereka dapat dinyatakan bebas karena sudah lewat masa inkubasi,” ujarnya. (Pra)