SUNGAILIAT, LASPELA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka melalui Dinas Sosial mencegah adanya peningkatan Orang Miskin Baru (OMB) ditengah pandemi Covid-19 dengan cara memperkuat koordinasi antarlembaga daerah dan swasta.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bangka, Baharudin Bafa mengatakan dengan koordinasi antara lembaga dan stokeolder itu nantinya akan mendapatkan rumusan strategi pengembangan usaha yang dapat dilakukan oleh masyarakat.
“Sebagai upaya untuk mengantisipasi adanya jumlah orang miskin baru, kami akan berkoordinasi dengan pekerja sosial masyarakat (PSM) yang di lapangan untuk berkomunikasi dengan pemerintah desa,” ungkapnya, Kamis (16/4/2020).
Ia mengatakan bahwa ditengah pandemi Covid-19 ini kemungkinan besar akan terjadi adanya peningkatan orang miskin baru.
“Sampai dengan akhir tahun 2019, jumlah data terpadu kesejahteraan sosial terdapat 17.000 lebih warga kurang mampu, dan diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah akibat penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Pihaknya menilai penyebaran Covid-19 ini sangat memberikan dampak sosial masyarakat yang cukup besar karena banyak warga yang harus kehilangan pekerjaan, dan hal ini terjadi hampir diseluruh daerah di Indonesia.
“Semakin lama penyebaran Covid-19, maka kemungkinan besar jumlah orang miskin baru terus bertambah,” katanya. (mah)
Leave a Reply