Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen) menegaskan jika Virus Corona jangan dianggap enteng.
“Tidak boleh ini dianggap enteng, kenapa saya memerintahkan untuk dirumahkan bagi anak TK,SD, dan SMP, selama 14 hari, itu ada perhitungannya,”ujar Molen. Jumat (20/3/2020).
14 hari tersebut merupakan hitungan inkubasi virus Corona, bukan malah dengan dirumahkan ini orang tua membawa anak-anaknya untuk berlibur.
“Bukan malah ajak anak-anak ke mall jalan-jalan, ke pantai, ketempat wisata, dirumahkan 14 hari itu, saya imbaukan untuk dirumah saja,” tuturnya.
Kerja keras ini tidak akan efektif jika tidak didukung oleh semua elemen masyarakat. “Yah percuma jika kita tidak berasatu dalam menangani ini,” ujarnya.
“Jangan nongkrong-nongkrong diwarung kopi, jangan jalan-jalan, karena kalau satu kita kena semuanya kena,” katanya.
Pangkalpinang sendiri dinilainya belum siap untuk menangani virus Corona ini, dari mulai sarana dan prasarananya yang tidak cukup, serta Dokter Ahli Paru yang hanya berjumlah 1 orang.
“Jadi jika ada 5 saja yang terpapar, Dokter kita tidak akan mampu menanganinya, lalu ruang Isolasi saja kita hanya punya tiga,” katanya.
Dia juga meminta warga Pangkalpinang jangan panik, namun tetap harus waspada. (dnd)