Sekda Bangka Bantah Jika Dirinya Sulit Dihubungi Pihak Legislatif

SUNGAILIAT, LASPELA  — Sekda Bangka, Andi Hudirman membantah jika dirinya sulit untuk dihubungi oleh pihak legislatif. Ia menegaskan bahwa seorang anggota DPRD tentunya harus bisa membedakan antara hubungan pribadi ataupun antar lembaga.

“Saya bukan tidak mau jawab (telpon dari anggota DPRD Bangka), mungkin saat itu waktunya tidak tepat,” ungkapnya saat ditemui di ruangannya, Selasa (10/3/2020).

Bahkan pihaknya siap menghadap ke DPRD kapan saja jika ada panggilan secara profesional antar lembaga.

“Ada ruang waktu DPRD bisa memanggil sekda ataupun kepala OPD seperti saat rapat ataupun bamus, jadi gunakan itu bukan melalui telpon. Kalau melalui telpon itukan urusannya sudah pribadi,” tambah Andi.

Ia juga mengaku bahwa ada beberapa oknum anggota dewan yang sering menghubunginya hanya untuk menanyakan proyek.

“Kadang-kadang yang ditanyakan ini proyek, ini bukan ranah sekda. Tapi kalau mau nanya terkait visi misi, program yang dapat meningkatkan pembangunan daerah, saya siap saja tapi kalau urusan proyek, saya tidak bisa,” tegas Andi.

Ia bahkan siap 24 jam untuk membahas permasalahan yang ada di kabupaten bangka bersama legislatif agar dapat diselesaikan bersama-sama.

“Saya siap kapan saja dari senin sampai sabtu jika ingin memajukan daerah, walaupun sabtu libur, saya siap luangkan waktu misalkan untuk membahas bagaimana cara meningkatkan PAD ataupun kucuran dana dari pusat,” terangnya.

Sebelumnya Wakil Ketua I DPRD Bangka, Mendra Kurniawan sempat menyinggung sulitnya untuk menghubungi Sekda Bangka dalam hal berkomunikasi melalui seluler.

“Kawan-kawan (anggota DPRD Bangka) merasa agak susah menghubungi sekda, padahal komunikasi itu wajib, jadi nyaman bersama itu ada walaupun hanya komunikasi,” ungkapnya.

Ia berharap kedepan sekda bangka dapat lebih menghargai pihak legislatif dalam bekerja secara profesional sehingga pihaknya bisa membantu program dari pemerintah agar berjalan dengan optimal.

“Sejauh ini tidak ada masalah, mungkin cuma saling sibuk saja dan kita harap nanti ada perubahan. Tapi itu bukan hanya untuk sekda saja tapi seluruh kepada OPD dan pejabat pemerintah lainnya juga,” tegas Mendra.(mah)