Oleh: Andini Dwi Hasanah
JAKARTA, LASPELA- Indonesia Port Corporation (IPC) atau PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II cabang Tanjung Pandan, Provinisi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak beberapa media Kabupaten Belitung berkunjung dan melihat Pelabuhan Sunda Kelapa dan Pelabuhan Tanjung Priok agar bisa berbagi informasi mengenai bisnis dan pengoperasian pelabuhan.
“Kami mengajak rekan-rekan media untuk melihat langsung ke lapangan sehingga bisa saling berbagi informasi guna membangun pelabuhan Tanjungpandan nanti menjadi lebih baik,” kata General Manager Pelindo II Tanjung Pandan, Yossianis Marciano pada Laspela, Kamis(05/09/2019)
General Manager yang kerap di sapa Yossi itu menyebutkan mengunjungi pelabuhan Sunda Kelapa dan pelabuhan Tanjung Priok agar teman-teman media bisa melihat proses ekspor impor dan aktifitas di pelabuhan tersebut, sekaligus juga dapat membandingkan dengan pelabuhan Tanjungpandan.
Disampaikannya, dalam kunjungan tersebut para awak media diajak mempelajari proses bisnis dan pengoperasian suatu pelabuhan, sebagai bahan perbandingan dengan kondisi Pelabuhan Tanjungpandan saat ini agar terjalin komunikasi dua arah.
“Rekan-rekan bisa mengetahui bagaimana pengoperasian pelabuhan Sunda Kelapa dan membandingkannya dengan pelabuhan Tanjung Pandan. Terpenting kita memiliki pemahaman dunia maritim terutama kepelabuhanan,” ujarnya.
Dirinya juga mengatakan, saat ini Pelabuhan Tanjung Pandan mempunyai program besar yaitu melaksanakan ‘direct export’ atau ekspor langsung yang direncanakan akan dimulai pada Desember tahun ini.
“Sedangkan komoditi ekspor tersebut diantaranya berupa bahan galian tambang seperti kaolin dan hasil laut seperti ikan,” katanya.
Dirinya menjelaskan, guna mendukung kelancaran program tersebut IPC Tanjung Pandan kini menyiapkan fasilitas diantaranya pembangunan area “stuffing” atau pengawasan muat barang ekspor dan “stripping” atau pengawasan bongkar barang.
“Kami juga terus berkomunikasi ke perusahaan pelayaran pengangkut dalam rencana ekspor langsung ini,” katanya.
Sementara itu, petugas bagian operasional IPC cabang Sunda Kelapa, Gilang Marista mengatakan pelabuhan Sunda Kelapa memiliki hubungan lalu lintas barang yang erat dengan pelabuhan Tanjung Pandan.
“Banyak muatan dari Belitung yang masuk ke Sunda Kelapa diantaranya kaolin, pasir, serta pengiriman bahan sembako,” ujarnya.
Selanjutnya Yossi mengungkapkan demi menyatukan pemahaman terhadap dunia kepelabuhanan, kegiatan tersebut dilakukan dengan memboyong awak media Belitung mengunjungi Cabang Pelabuhan Sunda Kelapa dan Tanjung Priok tersebut
Dua pelabuhan utama tersebut dipilih karena dianggap sebagai barometer pelabuhan yang memenuhi standar pelayanan. (din)