BPJ Resmi Jadi Ketua IKA Lemhannas Babel

PANGKALPINANG, LASPELA – Bambang Patijaya (BPJ) resmi menjadi Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Komisariat Provinsi Bangka Belitung (Babel) periode 2018-2023.

Pelantikan kepengurusan IKA Lemhannas Babel ini dilantik langsung oleh Ketua Umum IKA Lemhannas RI, Jendral (Purn) Agum Gumelar yang bertepat di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Babel, Kamis (30/8/2018).

Pada kesempatan itu, sebanyak 28 pengurus dilantik menjadi anggota IKA Lemhannas Babel dan dengan lantang mengucapkan sumpah janji untuk bertanggung jawab dalam kepengurusan selama 5 tahun kedepan.

Dalam sambutannya, Bambang Patijaya berharap IKA Lemhannas Babel dapat bersinergi dan bermitra dengan pemerintah daerah.

“Dengan adanya IKA Lemhanas Babel ini, saya harap bisa memiliki wadah bagaimana kami dapat bersinergi dan bermitra dengan pemerintah daerah untuk menyukseskan program pembangunan di Babel,” jelasnya.

“Dan juga bagaimana kedepannya kami dapat mendukung dan mensosialisasikan serta mengimplementasikan 4 konsep dasar antaranya pancasila, bhineka tunggal ika , NKRI dan UUD 45,” tuturnya.

Tidak hanya itu, Pendiri Yayasan BPJ Peduli inipun menjelaskan tentang kerukunan umat beragama di Babel yang tentram, damai dan harmonis.

“Kita mempunyai 23 suku, yang sudah masuk dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), yang terpantau sampai saat ini sangat baik, jadi dalam suku dan unat beragama di Babel tidak ada masalah, dan kita bagus adalan berinterksi berbangsa dan harmonis,” tuturnya.

Sementara, Ketum IKA Lemhannas RI, Agum Gumelar menyebutkan Lemhannas ialah berwawasan pejuang dan berwatak pejuang.

“Kita memiliki wawasan pejuang, berwatak pejuang dalam arti kita selalu peduli kepada perkembangan dan situasi bangsa yang terjadi,” katanya.

Menurutnya, kepentingan negara dan bangsa harus di kedepankan, dan IKA Lemhannas di daerah bisa bermitra dengan Pemerintah Daerah.

“Kita bisa menjadi mitra pemerintah daerah, kita beri masukan dan solusinya dengan kajian yang telah kita kaji, dan di sampaikan dengan penuh etika,” tuturnya.

Iapun mengajak kepada IKA Lemhannas untuk bisa mendewasakan rakyat dan berpola fikir dalam demokrasi.

“Soliditas adalah kunci untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa”,tutupnya. 6