PANGKALAN BARU, LASPELA – Secara resmi, organisasi Jurnalis Online Indonesia (JOIN) belum genap berusia satu tahun. Dimana, baru mendeklarasikan diri di Jakarta pada 18 Juli 2017. Namun luar biasanya, dalam kurun waktu berjalan tersebut. JOIN menjelma menjadi organisasi besar, dengan kepengurusan hampir tersebar di seluruh Indonesia.
Hal itu seperti disampaikan Dewan Pembina JOIN, yang juga Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI, Hamdan Zoelfa dalam sambutannya, saat secara resmi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I yang digelar di Kota Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung, Jumat (27/4/2018).
” JOIN ini luar biasa. Dalam tempo satu tahun sejak dideklarasikan di Jakarta, ternyata sudah terbentuk di 26 Provinsi dan ada 750 anggotanya yang terdaftar. Ini sangat bagus,” katanya.
Ia menambahkan, sebagai organisasi baru tentu dihadapkan dengan banyak tantangan. Sehingga dibutuhkan penguatan-penguatan, seperti infrastruktur, organisasi, serta perangkat-perangkat lainnya.
“Bagaimana melayani anggota, memfasilitasi anggota agar anggota memiliki kapasitas yang sangat baik dan prima dalam menjalankan profesinya sebagai jurnalis. Ini yang diutamakan saat-saat ini oleh pengurus JOIN, tentunya di samping memegang teguh etika, kejujuran, integritas, harus terbangun di anggota,” pintanya.
Mengenai fenomena verifikasi Dewan Pers, Hamdan menyemangati, sepanjang organisasi ini, baik struktur dan mekanisme organisasi serta anggotanya profesional dan tanpa meminta-minta, dengan sendirinya pasti diakui oleh semua pihak, khususnya publik.
” Sebagai organisasi baru, memang harus berdarah-darah dulu, untuk diakui eksistensinya. Begitu juga yang dialami oleh organisasi pendahulu. Karena itu organisasi harus memberikan perlindungan kepada anggota yang bermasalah. Kalau belum diakui dewan pers, jalan saja sendiri tetap lindungi anggota,” imbaunya.
Untuk itu, Hamdan mengajak jurnalis yang tergabung dalam JOIN menyampaikan informasi dengan jujur, sesuai fakta, memenuhi kaedah jurnalistik, maka jangan ragu untuk terus membesarkan organisasi.
“Karena itu saya ingin membagi untuk menyemangati saudara-saudara sekalian. Jalan terus berjuang membesarkan JOIN. Memberikan alternatif kepada para jurnalis online yang belum tertampung di organisasi jurnalis pendahulu,” ucapnya.
Sebab, imbuhnya, tidak dapat dipungkiri, perkembangan media online begitu sangat pesat. Media mainstream pun sudah memiliki media online, baik televisi, radio, koran-koran besar semua punya media online.
” Untuk anak zaman now, tidak lagi baca koran. Tetapi cukup buka gadget. Di sini peran JOIN sangat penting dan dibutuhkan dalam mengabarkan kebenaran. Hendaklah JOIN ikut dalam memenuhi hak konstitusonal masyarakat guna mendapatkan informasi yang benar. Mengabarkan dengan benar, anda sudah ikut mencerdaskan bangsa,” imbuh Hamdan.
Sebaliknya, tambah dia, wartawan akan merusak apabila menyampaikan informasi yang tidak benar atau hoax. Bukan saja berdampak buruk bagi masyarakat dan bangsa, tetapi juga berbahaya bagi wartawannya sendiri, karena bisa terancam pidana.
Sementara, Ketua Panitia Abdullah Randi menuturkan, rakernas merupakan momentum untuk menyusun program kerja join kedepan. Selain itu, kehadiran delegasi DPW se-Indonesia diharapkan menjadi “penyambung lidah” untuk memperkenalkan keindahan alam Babel ke daerahnya masing-masing.
” Harapan kami para delegasi dari DPW se-Indonesia bisa menjadi duta wisata promosi wisata babel ke tempat mereka masing-masing,” harap Randi, sapaan akrab Abdullah Randi.
Kegiatan turut dihadiri jajaran Pemprov Bangka Belitung, Pemkab Bangka Tengah serta unsur TNI POLRI, Ketua Umum DPP JOIN Budhi Chandra, Sekjen Julhan Sifadi, Tokoh Pers Bangka Belitung Agus Ismunarno, serta seluruh Ketua dan pengurus DPW JOIN Provinsi se-Indonesia.(Ar)