Pengukuhan Perkumpulan Juang Kencana: Sesepuh BKKBN Siap Teruskan Perjuangan Bangga Kencana di Bangka Belitung

Avatar photo
Pengukuhan pengurus perkumpulan Juang Kencana (Juken) Bangka Belitung periode 2025-2029, Rabu (17/2025)

PANGKALPINANG, LASPELA– Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi BKKBN, Sukaryo Teguh Santoso, resmi mengukuhkan kepengurusan Perkumpulan Juang Kencana (JuKen) Kemendukbangga/BKKBN Perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (17/9/2025).

Perkumpulan Juang Kencana merupakan wadah yang menghimpun para pensiunan dan purnatugas pegawai BKKBN serta mitra kerja bidang kependudukan dan keluarga berencana.

Organisasi ini hadir sebagai sarana silaturahmi sekaligus mitra strategis BKKBN dalam mendukung pembangunan keluarga berkualitas di Indonesia.

JuKen menjadi mitra strategis BKKBN dalam menyukseskan program pembangunan keluarga yang sehat, sejahtera, dan berketahanan serta mendukung terwujudnya lansia berdaya bahagia dan sehat.

Sukaryo menegaskan bahwa JuKen dapat memberi semangat untuk mewariskan ide-ide strategis program kependudukan dan pembangunan keluarga.

“Paling tidak turut mengawal para lansia di Bangka Belitung ini, bisa lebih memberdayakan para lansia,” harapnya.

Seiring bertambahnya usia harapan hidup, ia berharap para lansia ini bisa lebih sehat, jangan sampai sakit-sakitan atau jangan sampai kesepian di hari tua.

Baca Juga  Perkuat Ekonomi Masyarakat, PT Timah Bantu Petani di Kundur Lewat Bibit Tanaman

“Perkumpulan Juang kencana ini menjadikan penduduk lansia di Babel tetap berdaya, sasaran keluarga yang punya lansia itu penting, karena keberadaan lansia juga perlu diperhatikan, sehingga kedepan menjadi keluarga harmonis dan tidak menganut menitipkan keluarga ke panti asuhan, tapi dirawat dijaga dan berdaya,” sebutnya.

Ketua Umum JuKen, Sudibyo Alimoeso, menyebutkan, JuKen ni merupakan organisasi yang sudah lama dibentuk, ia berharap setelah dilantik kepengurusan di Babel bisa langsung melakukan kerja nyata tidak hanya sekedar dikukuhkan lalu tak ada kegiatan.

“Dengan adanya Quick Win Bangga Kencana, salah satunya tentang lansia berdaya ini sebenarnya bukan hanya memberdayakan dirinya sendiri tapi juga keluarganya, syukur-syukur kalau semakin tua semakin bermanfaat bagi lingkungan,” ujar Sudibyo.

Apalagi, dengan keanggotaan yang diisi pensiunan BKKBN, ia berharap bisa lebih optimal dengan pengalaman yang dimiliki untuk menjadi penggerak pemberdayaan lansia di wilayah tersebut.

Baca Juga  TPP PNS Bangka Barat Resmi Disesuaikan, Markus: Kondisi Keuangan Sangat Berat

“Agar tetap menjadi lansia yang berdaya, sinergi dengan instansi terkait mendorong program untuk memberdayakan lansia supaya keberadaannya itu bermanfaat bukan untuk dirinya sendiri tapi juga untuk masyarakat,” ujarnya.

Ia berharap JuKen di Babel dapat menunjukkan eksistensinya dalam membangun Babel dan memberdayakan lansia.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Babel, Fazar Supriadi Sentosa menekankan pentingnya penguatan peran lansia di Bangka Belitung.

“Beberapa tahun ini JuKen sempat tidak aktif. Harapan kami setelah dikukuhkan kembali, organisasi ini dapat berjalan di Babel, melahirkan lansia tangguh dan pralanjut usia yang tetap produktif,” ujarnya.

Data mencatat, sekitar 19 persen penduduk Babel merupakan lansia, atau sekitar 230 ribu jiwa. Kondisi ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi JuKen untuk mendorong lahirnya keluarga harmonis yang peduli lansia. (chu)

 

Leave a Reply