PANGKALPINANG, LASPELA–Enam orang ABK KM Osela yang tenggelam di perairan Pulau Gelasa, Kabupaten Bangka Tengah, hingga saat ini belum ditemukan.
Sementar tiga orang ABK lainnya sudah ditemukan dalam keadaan hidup yaitu Kapten kapal dan dua ABKnya.
Kapten kapal KM Osela ditemukan terapung-apung di sebuah bagan dan dua ABK KM Osela ditemukan oleh kapal TB PPKR9 terapung-apung di lautan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Pangkalpinang, I Made Oka Astawa mengungkapkan, Tim SAR Gabungan menerima informasi dari kapal TB PPKR9 bahwa pada tanggal 18 Agustus 2025 pukul 16.25 WIB menemukan 2 ABK KM Osela yaitu Rizki dan Niko pada koordinat 1°26.361’S 106°16.383’E dengan heading 324° dengan Jarak 7 Nm dari lokasi penemuan awal dalam keadaan selamat.
Selanjutnya kedua korban ikut bersama kapal TB PPKR9 menuju Dermaga Kabil Batam Kep.Riau dengan estimasi Waktu tiba di Dermaga Kabil Batam Kepulauan Riau Pada 20 Agustus 2025 pukul 17.00 WIB.
“Saat ini kami sedang berkordinasi dengan Pos SAR Batam terkait evakuasi terhadap korban, rencana setiba di Dermaga Kabil akan segera kami evakuasi serta berkordinasi dengan pihak terkait untuk pemulangan korban ke tempat asal,” ungkap I Made Oka Astawa.
Ia menjelaskan untuk pencarian 6 Person On Board (POB) KM Osela, Tim SAR Gabungan saat ini mengerahkan 109 personil dan 6 alat utamanya.
Dengan total luas area pencarian 3.310 Nm², Tim SAR Gabungan akan berupaya semaksimal untuk menemukan 6 orang POB yang belum ditemukan.
Pencarian dilakukan dengan menggunakan pola pararel search pattern terdapat 5 area pencarian dan 5 tim (SRU) yang akan melaksanakan pencarian di atas permukaan laut.
Selanjutnya ditambah dengan 1 tim yang akan melaksanakan pencarian melalui Udara.
“Kita akan berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan ke enam orang yang belum ditemukan ini, kami juga sebelumnya sudah melakukan E-Broadcast serta pemapelan ke kapal – kapal yang melintas area tersebut agar ikut serta melakukan pencarian dan apabila menemukan dapat menghubungi kami,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah Kapal dari Tanjungpandan, Belitung tenggelam dihantam cuaca buruk di perairan Pulau Gelasa, Kabupaten Bangka Tengah, Jumat (15/8/2025).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang, I Made Oka Astawa mengungkapkan, pihaknya menerima informasi kecelakaan kapal KM Osela yang pecah dikarenakan cuaca buruk dan tenggelam di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa, kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
KM Osela diketahui berangkat dari Pelabuhan perikanan Tanjung Pandan menuju perairan Karang Mardalena untuk mencari ikan pada 14 Agustus 2025 dengan Person on Board (POB) 9 orang.
Selanjutnya pada tanggal 15 agustus 2025 sekitar pukul 04.00 WIB, kapal pecah saat menhadapi cuaca buruk dan langsung tenggelam di perairan Mardalena, sebelah utara Pulau Gelasa.(wan)
Leave a Reply