Koperasi Merah Putih Hadir di Babel: Strategi Baru Jaga Desa Menuju Makmur dan Sejahtera

PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terus mendorong penguatan ekonomi desa melalui peluncuran sistem digital terintegrasi untuk Koperasi Merah Putih. Sistem ini dirancang sebagai solusi menyeluruh untuk mengelola keuangan, investasi, hingga pengawasan kegiatan usaha koperasi secara transparan dan akuntabel.

Gubernur Babel, Hidayat Arsani menyatakan, sistem ini akan menjadi garda depan dalam mewujudkan koperasi yang sehat, modern, dan profesional.

“Sistem ini akan mengontrol semua dana keuangan, semua aplikasi perubahan, semuanya ada di sini—baik dari sisi kejahatan maupun kebaikan—semuanya lengkap dengan sistem yang kita buat ini,” ungkap Gubernur Babel, pada kegiatan Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Kepulauan Bangka dengan Kepala Kejaksaan Negeri se- wilayah hukum Kejaksaan tinggi Bangka Belitung dan pemberian CSR PT Timah kepada kepala desa di Babel, Kamis (3/7/2025).

Ia menegaskan pentingnya sistem ini sebagai bentuk kontrol dan transparansi dalam tata kelola koperasi, khususnya di tingkat desa.
“Kita harap ini betul-betul bisa bermanfaat bagi semua koperasi dari desa. Jaga desa kita, menuju desa yang makmur dan sejahtera,” tambahnya.

Program Koperasi Merah Putih diakui sebagai langkah perdana di Babel. Gubernur berharap inisiatif ini menjadi cikal bakal sistem investasi desa yang unggul dan berkelanjutan, sekaligus menjadi warisan sumber daya manusia yang kompeten.

“Kita harapkan semua pegawai dan pengurus koperasi betul-betul dari orang-orang profesional dan bertanggung jawab kepada negara,” ucapnya penuh harap.

Dalam sistem ini, Koperasi Merah Putih tidak hanya bergerak di sektor perdagangan, tetapi juga mencakup kebutuhan pokok, perikanan, pariwisata, dan pengembangan potensi lokal lainnya. Semua potensi alam yang ada di desa akan dikelola dan ditampung oleh koperasi sebagai bentuk kemandirian ekonomi desa.

“Kalau dulu kita berdagang dan diberi bunga kecil, sekarang kita bergerak lebih luas. Kita harap semua usaha rakyat bisa tertampung di koperasi. Dengan tema ‘Jaga Desa Kita, Menuju Desa Terbaik’, mari bersama membangun jalan masa depan yang kuat dan berakar di desa,” tutupnya. (rul)