Masih Banyak Masyarakat Belum Berlangganan Layanan Pengangkutan Sampah, Arnadi : Perlu Evaluasi Pelayanan dan Daya Jangkau

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Arnadi

PANGKALPINANG, LASPELA – Masih banyaknya masyarakat yang enggan berlangganan layanan pengangkutan sampah mobil pink menimbulkan dinamika tersendiri di masyarakat.

Menurut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Arnadi kondisi ini menjadi sebuah evaluasi kembali baik dari layanan dan daya jangkauan.

“Mengenai masyarakat yang belum berlangganan menurut kami hal perlu dievaluasi kembali pelayanan dan daya jangkaunya, karena ada yang hanya mengangkut sampai 2 hari sekali bahkan kabarnya 3 hari sekali, sehingga masyarakat malas berlangganan,” katanya, Selasa (27/5/2025).

Pengangkutan sampah dikatakan Arnadi seharusnya dapat berjalan setiap hari, karena petugas mobil pink atau Satgas Smile dibentuk untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih, sehingga salah satu tugas utamanya adalah mengangkat sampah.

Baca Juga  Malam Takbiran, DLH Kerahkan 200 Tim dan 24 Kendaraan Angkut Sampah di Pangkalpinang

“Jadi sebetulnya dibayar atau tidak, Satgas ini harus mengangkat sampah yang ada,” katanya.

Sementara itu, terkait daya jangkau ada gang-gang yang tidak bisa dijangkau oleh Mobil Pink, sehingga harus ada strategi agar sampah bisa terangkat oleh petugas.

“Saya liat kalau masyarakat juga tahu jam Mobil Pink lewat, mereka akan meletakkan sampah tidak akan jauh-jauh dari jam mobil akan lewat. Untuk gang bisa saja disiapkan wadah yang gak besar di ujung gang. Saya rasa kalau kerja petugas baik saya yakin masyarakat akan ikhlas berlangganan,” ujarnya.

Ia berharap kedepan pengangkutan sampah dapat dilakukan secara konsisten setiap hari dan rutin di jam-jam tertentu. (dnd)

Leave a Reply