Jalin Kehangatan, Pemkab Basel dan Pemprov Babel Bukber Bersama Anak Yatim

Wabup Basel bersama Forkopimda saat berbuka puasa bersama Pj Gubernur Babel, Rabu (19/3/2025) di Masjid Agung Pemkab Basel.

TOBOALI, LASPELA – Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung, Sugito bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menggelar Safari Ramadan di Masjid Agung Pemkab Bangka Selatan, Rabu (19/3/2025).

Selain melaksanakan ibadah bersama juga dilakukan pemberian santunan kepada 75 anak yatim piatu serta penyerahan dana hibah dari Pemerintah Provinsi Babel kepada empat yayasan, yaitu Yayasan Nurul Hidayah Toboali, Yayasan Masjid Usyaton Hasanah Toboali, Yayasan Sohibul Qur’an Toboali, dan Yayasan Manhajur Ridho Toboali.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Safari Ramadan Pj Gubernur Bangka Belitung yang bertujuan mempererat silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat, serta memperkuat nilai-nilai keagamaan di bulan suci Ramadan.

Debby mengatakan rasa terima kasih kepada Pj Gubernur yang secara konsisten hadir setiap bulan Ramadan dan menggelar Safari Ramadan di Bangka Selatan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pj Gubernur yang selalu menyempatkan diri hadir dalam Safari Ramadan di Bangka Selatan. Ini adalah bentuk perhatian beliau terhadap masyarakat Bangka Selatan serta dukungan terhadap syiar Islam dan kegiatan keagamaan di daerah ini,” kata Debby.

Ia menyebutkan kehadiran Pj Gubernur setiap Ramadan menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung kegiatan keagamaan dan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat.

Sementara, Plt. Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Babel, Darlan, menekankan pentingnya Safari Ramadan, yang bukan hanya sekadar kegiatan berbuka puasa bersama, tetapi juga sebagai ajang mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah.

“Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah yang harus kita manfaatkan untuk memperkuat kebersamaan. Safari Ramadan ini menjadi momentum yang sangat baik, bukan hanya untuk berbuka puasa bersama, tetapi juga untuk mempererat silaturahmi dan membangun komunikasi langsung antara pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Menurut Darlan, kegiatan ini harus terus dilakukan karena merupakan kegiatan yang positif baik bagi pemerintah maupun masyarakat.

“Tentunya kebiasaan baik ini patut kita jaga dan teruskan,” pungkasnya. (pra)