Reses, Dody Kusdian Tampung Aspirasi Warga Pangkalpinang

Anggota DPRD Babel Dody Kusdian saat reses di LKSA Adh-Dhuha Kelurahan Taman Bunga, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang, Sabtu (18/01/2025). (Foto: ist)

PANGKALPINANG, LASPELA – Meski diguyur hujan, tak menyurutkan semangat warga Kota Pangkalpinang untuk datang mengikuti kegiatan reses yang dilaksanakan Dody Kusdian, Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Pangkalpinang, di LKSA Adh-Dhuha Kelurahan Taman Bunga, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang, Sabtu (18/01/2025)

Dody Kusdian yang juga selaku Ketua Komisi II DPRD Babel ini mengajak kepada seluruh masyarakat yang hadir untuk memanfaatkan momentum reses, pasalnya, tujuan reses yakni untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Masa reses merupakan masa kegiatan anggota DPRD di luar masa sidang dan di luar gedung. Selain itu reses wajib dilaksanakan setiap anggota DPRD untuk melakukan kunjungan ke konstituen atau Daerah pemilihan (Dapil) untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat.

“Apa itu reses, reses adalah masa kegiatan bagi anggota DPRD diluar sidang. Untuk melakukan silaturahmi dan dialog guna menampung aspirasi masyarakat. Reses ini wajib,” jelasnya.

Tak hanya itu, menurut Politisi PKS ini, ada tiga tujuan dilaksanakannya reses. Pertama, untuk menyerap aspirasi masyarakat, kedua, menyampaikan apa saja tugas dan fungsi dari anggota DPRD sehingga ada pertanggungjawaban kepada masyarakat, terakhir yaitu bisa saling bersilaturahim dan mengingatkan apa yang menjadi kebijakan pemerintah di masyarakat, apa yang diinginkan masyarakat, dan apa yang menjadi kendala-kendala di masyarakat dapat terselesaikan.

“Tiga hal yang diinginkan dari reses ini, bapak/ibu bebas sampaikanlah. Kita lebih banyak mendengar. Mudah-mudahan apa yang menjadi keinginan bapak ibu nanti akan kita tampung, aspirasi bapak ibu akan menjadi bahan bagi kami dan akan kita pilah pilih mana yang menjadi kewenangan provinsi akan kita masukkan dalam APBD tahun 2026 atau APBD perubahan tahun 2025, yang akan dimasukkan kedalam Sistem informasi Pemerintah daerah (SIPD),” ungkapnya

Saat dialog, antusias para ibu-ibu saling menyampaikan aspirasinya terkait kondisi perekonomian yang kian melesu, sehingga berdampak terhadap para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Tak hanya itu, tingginya biaya sewa stand bagi pelaku UMKM disetiap event bazar jadi bahasan, serta bantuan usaha hingga pelatihan bagi para pelaku umkm agar bisa lebih berkembang. Termasuk program lain selain bazar dalam meningkatkan perekonomian bagi pelaku UMKM maupun masyarakat. Selain itu, permintaanbantuan biaya pendidikan bagi masyarakat kecil.

Saat kegiatan reses anggota DPRD Babel Dodi Kusdian, tampak hadir, Andi Yusfaq Bappeda Babel, Junaidi Dinas Koperasi dan UMKM Babel, Subekti Saputra Disperindag Babel, Suwarno Biro Kesra Babel, Harun Kabid Olahraga Disparbudkepora Babel, Lurah Taman Bunga, beserta jajaran, hingga masyarakat Kecamatan Gerunggang. (chu)