PANGKALPINANG, LASPELA – Salah satu pelajar SMK Bakti Pangkalpinang, Kenzo mengapresiasi Polda Kepulauan Bangka Belitung, Polresta Pangkalpinang atas respon cepat beberapa waktu lalu berhasil menggagalkan dan mengamankan kawanan geng motor dengan barang bukti senjata tajam.
“Saya sangat mengapresiasi Polresta Pangkalpinang yang bergerak cepat dalam menangani kawanan geng motor,” kata Kenzo usai menghadiri apel deklarasi penolakan segala bentuk aktivitas geng motor yang digelar di Alun-Alun Kota Pangkalpinang, Kamis (16/01/2025).
Menurut Kenzo, adanya geng motor ini sangat meresahkan, dirinya merasakan ketakutan dan khawatir ketika akan keluar rumah sebab geng motor kerap menggunakan senjata tajam (sajam).
“Saya pribadi pun resah adanya aktivitas geng motor ini, apalagi mereka sering membawa senjata tajam,” ucapnya.
Untuk itu, dirinya sangat mendukung deklarasi penolakan segala bentuk aktivitas geng motor di wilayah Kota Pangkalpinang.
“Saya sangat mendukug pihak kepolisan dalam memberantas geng motor ini karena gengster bikin resah warga. Keluar malam susah, takut ada keluyuran (geng motor) membawa senjata tajam,” cetusnya.
“Kami selaku pelajar saling mengingatkan satu sama lain untuk tidak terlibat atau ingin masuk ke geng motor ini,” tambah Kenzo.
Dirinya juga meminta kepada Polda Babel beserta jajarannya untuk terus meningkatkan pengawasan di malam hari.
“Karena menurut saya geng motor ini tidak akan melakukan perkumpulan di siang hari, jadi saya sangat berharap kepada Polda Babel dan jajaran untuk lebih meningkatkan pengawasan dan pengamanan, sehingga tidak ada lagi ruang gerak bagi geng motor,” harapnya.
Ia menambahkan, dengan adanya deklarasi ini diharapkan tindakan kejahatan di Pangkalpinang semakin menurun. “Saya berharap Kota Pangkalpinang semakin aman dan damai lagi,” tutupnya. (chu)
