PANGKALPINANG, LASPELA – Mantan Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam menyatakan siap untuk maju sebagai calon wakil wali kota pada pemilihan kepala daerah Kota Pangkalpinang periode 2024-2029.
Seperti diketahui Mantan Sekda Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam, bersama Mantan Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Muhammad Sopian, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pangkalpinang, Suparlan secara bersamaan mendaftarkan diri di tiga partai politik yakni, Golkar, Gerindra dan PKS, Sabtu (18/5/2024).
“Saya hari ini telah mendaftar ke tiga partai, yaitu Golkar, Gerindra dan PKS. Saya mendaftar sebagai calon wakil wali kota di hari terakhir, karena saya harus meminta petunjuk kepada Allah melalui Istikharah selama dua bulan ini dan baru empat hari ini tergerak hati saya untuk mendaftarkan diri sebagai wali wali kota,” katanya kepada awak media usai mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Pangkalpinang.
Radmida mengakui, baru tergerak mendaftarkan diri setelah didatangi dan mendapat dukungan masyarakat.
“Dasarnya dukungan masyarakat, selain itu sudah saatnya perempuan bermitra sejajar dengan laki-laki untuk bersama-sama membangun Kota Pangkalpinang,” ucapnya.
Menurutnya, laki-laki dan perempuan itu memang beda, namun bukan untuk dibeda-bedakan, apalagi dalam upaya membangun Kota Pangkalpinang.
“Jadi kepada masyarakat Kota Pangkalpinang, tolong doakan semoga saya bisa menjadi calon wakil wali Kota Pangkalpinang,” ujarnya.
Ia menegaskan, apapun nanti hasil keputusan dari partai, maka akan tetap mengikuti alur mekanismenya.
“Yang paling penting itu takdir Allah, kalau Allah menakdirkan saya dipilih untuk maju sebagai calon wakil wali kota, maka akan saya laksanakan sekuat tenaga. Kalaupun nanti Allah memutuskan saya menjadi wakil wali kota, saya akan memberikan yang terbaik dan mewakafkan diri untuk masyarakat Kota Pangkalpinang, karena saya sudah selesai untuk urusan diri sendiri, keluarga serta dan semuanya,” ungkapnya.
Terkait siapapun pasangan wali kota nantinya, ia siap untuk mendampingi sebagai calon wakil wali kota.
“Semua itu terserah keputusan dari partai pengusung masing-masing. Intinya saya dan pak Sopian sudah sepakat untuk saling mendukung, jika memang ditakdirkan untuk bersama-sama menjadi calon wali kota dan wakil wali kota, maka itu akan menjadi lebih baik. Namun jika tidak, kami akan tetap saling mendukung,” tutupnya.(chu)