PANGKALPINANG, LASPELA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengajak insan pers untuk bersama-sama melakukan pengawasan pada Pemilu 2024.
Hal ini dikatakan Ketua Bawaslu Provinsi Bangka Belitung EM Osykar saat kegiatan Rapat Publikasi dan Dokumentasi Pengawasan Kampanye Pemilu 2024, di Kantor Bawaslu Babel, Pangkalpinang, Rabu (7/2/2024).
“Media merupakan jembatan penyebaran informasi terkait giat-giat pengawasan yang sudah kami lakukan selama ini baik itu provinsi, kabupaten/kota atau di tingkat kecamatan,” ujarnya.
Dikatakan Osykar, pihaknya memang harus menggandeng media karena selain bisa memberikan edukasi kepada pemilih, media bisa memberikan porsi yang seimbang pada masa kampanye, baik dari isi pemberitaan maupun durasinya.
“Tahapan kampanye memiliki potensi kerawanan yang tinggi sehingga Bawaslu membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk dari media massa untuk melakukan dokumentasi dan publikasi kegiatan secara objektif,” katanya.
Dia menyebutkan, sampai sejauh ini Bawaslu sudah bekerja semaksimal mungkin dan selalu memonitoring baik itu dalam pengawasan maupun pembinaan di bawah jajaran kami.
“Untuk itu kami berharap peran media untuk dapat memberikan informasi kepada masyarakat bahwa kami (Bawaslu-red) sudah bekerja semaksimal mungkin, karena saya sering dapat laporan bahwa Bawaslu tidak maksimal dalam melakukan pengawasan,” cetusnya.
Pihaknya juga berharap media dapat memahami bahwa konteks Bawaslu sebagai pengawas harus memiliki kecurigaan yang tinggi terhadap hal-hal yang di awasi seperti netralitas, pemakaian fasilitas pemerintah atau negera dll.
“Terkait masalah ini menjadi hal yang sangat seksi di media massa. Untuk itu kami berharap media menjadi kontrol wacana. Kita selaku bagian dari masyarakat sipil harus berpihak pada kebenaran. Hanya dengan cara itu kita bisa bersama-sama mengawal integritas pemilu,” tutupnya.(chu)
