TOBOALI, LASPELA – Pada tahun 2023 lalu, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) telah mengeluarkan 3.205 NIB kepada masyarakat maupun para pengusaha.
“Hingga, sepanjang tahun 2023 lalu. Pemkab Basel melalui DPMPTSP telah mengeluarkan sebanyak 3.205 NIB, yang mana NIB ini dikeluarkan selama 17 edisi program Aik Bakung dan jemput bola ke setiap Kecamatan di Basel,” kata Plt Kepala DPMPTSP Basel Kartikasari, Senin (8/1/2024).
Diungkapkan Kartika, penerbitan NIB tersebut memang sangat meningkat dua kali lipat dibandingkan pada tahun 2022 lalu, yang hanya menerbitkan sebanyak 1.668 NIB.
“Meningkatnya penerbitan NIB tersebut, juga berdampak pada nilai investasi Basel di tahun 2023 sebesar kurang lebih Rp 3,1 triliun. Jika dibandingkan dengan 2022 lalu, yang hanya Rp 1,4 triliun lebih,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, peningkatan tersebut didominasi kalangan perusahaan besar yakni perkebunan sawit 347 NIB.
“Peningkatan tersebut sangat dominasi oleh kalangan perusahaan yakni, perusahaan perkebunan kelapa sawit sebanyak 347, kemudian pedagang eceran 318, kedai makanan 276, industri kerupuk dan sejenisnya 272, serta industri kue basah 150 NIB,” ujar Kartika.
Ia juga menjelaskan peningkatan di tahun 2023, dikarenakan masyarakat sudah mulai paham dengan pentingnya NIB, terlebih lagi DPMPTSP melakukan sistem jemput bola dengan cara memfaatkan program Aik Bakung.
“Harapan saya, di 2024 ini penerbitan NIB semakin meningkat. Karena, sesuai instruksi dari bapak Presiden agar tiap daerah dapat mempermudah perizinan bagi yang mau berinvestasi, tetapi pemerintah daerah tetap melakukan pengawasan yang ketat,” harapnya. (pra)