PANGKALPINANG, LASPELA – Salah satu peserta Joint Convension Pangkalpinang (JCP) dari Banda Aceh, Nailul Marom salah satu perwakilan dari PT Pema Global Energi menuturkan jika JCP ini merupakan wadah untuk berbagi pengetahuan.
“Sebenarnya kami dari PT Pema Global Energi dari Banda Aceh cukup sering mengikuti acara, baik itu joint convention ataupun pertemuan ilmiah tahunan, dan memang ini sarana kami untuk sharing knowladge baik itu geologi, geofsika dan teknik perminyakan,” katanya, Selasa (24/10/2023).
Kini kembali dibuka JCP setelah sempat beberapa tahun tak diselenggarakan, sehingga pihaknya termasuk tim teknis dari Banda aceh sangat menbantu dan menambah wawasannya.
Ia menuturkan dengan kegiatan ini akan menambah banyak pengalaman, terlebih dirinya baru pertama kali ke Bangka Belitung, baginya JCP merupakan wadah terbaik untuk update keilmuan baik geologi atau perminyakan.
“Keilmuan geologi dan perminyakan harus diupdate terus karena pasti berkembang terus dan kedua pastinya membangun koneksi,” ujarnya.
Sementara itu ia mengaku pihaknya akan mengangkat terkait North Sumatera Basin yang sedang menjadi trending saat ini. “Kami dari PT Pema akan mengangkat itu, jadi pemahaman kami dari cekungan Sumatera Utara akan coba kami share ke teman-teman di sini, bagaimaan kita mendapatkan temuan dan kebiasan baru dan bagaimana karakternya,” tuturnya. (dnd)