Kolaborasikan UMKM dan Budaya, Cara Unik Diskopdag Tarik Minat Masyarakat

PANGKALPINANG, LASPELA – Remangok Fest yang digelar Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Dan Umkm Kota Pangkalpinang di Ikon Ketem Remangok di Jalan Raya Selindung, perbatasan antara Kota Pangkalpinang dan Bangka Induk merupakan cara pemerintah menarik animo masyarakat dan meningkatkan ekonomi serta menumbuhkan tempat kuliner baru.

Lokasi strategis Ketem Remangok ini dimanfaatkan Pemerintah untuk mendapatkan perhatian masyarakat, dan cara unik yang dilakukan oleh Diskopdag ialah menyambungkan antara UMKM dan pagelaran seni budaya.

“Kalau masih ada kolaborasi yang bisa membuka seluruh rangkain yang menjadi keunggulan kota Pangkalpinang, kenapa tidak,” ujar Kepala Diskopdag, Andika Saputra, Kamis (5/10/2023).

Pihaknya tidak menutup kemungkinan untuk dapat bekerja sama dengan OPD lainnya dengan acara yang diselenggarakan. “Saat ini kami sudah berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan acara telah berhasil digelar,” ujarnya.

Sementara Asisten Adminitrasi umum, Agusfendi mengatakan dalam event kali ini menggabungkan pula dua sektor.

“Sehingga orang akan tertarik datang, kita mempunya produk UMKM dan kita juga mempunyai budaya yang harus dikenal agar orang tahu ini, bagaimana produk lokal kita perlu disampaikan ke masyarakat dan ternyata budaya kita luar biasa,” tukasnya.

Ia menuturkan, jika para UMKM manfaatkan Ketem Remangok ini menjadi sebuah street food, dengan itu akan menarik minat masyarakat.

“Jangan hanya ada ketika event dari Pemerintah saja, selain  itu harus dimanfaatkan juga. Memang susah, tapi kita coba perlahan-lahan, sehingga ini menjadi suatu titik keramaian, dimana tumbuh lagi tempat peputaran ekonomi,” pungkasnya. (dnd)