PANGKALPINANG, LASPELA — Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil, mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tidak terlibat dalam urusan politik. Hal ini ditegaskannya ketika melantik 95 pejabat di lingkungan Pemkot Pangkalpinang, Rabu (24/5/2023).
Ia menyebutkan, ASN netral dalam urusan politik, meskipun memiliki hak dalam menentukan suaranya pada pesta demokrasi.
Dari 95 pejabat yang dilantik, lima diantaranya pejabat eselon II, yakni Kepala Dinas PUPR Agus Salim, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM, Andika Pratama; Kepala Bakeuda Muhammad Yasin, lStaf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pada Sekretariat Daerah, Budiyanto dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Efran.
Pejabat lainnnya ada yang menduduki jabatan sebagai Kabid, sekretaris pada OPD, lurah dan sekretaris di kecamatan (sekcam).
“Jadi pelantikan hari ini sudah sesuai aturan yang berlaku, dan untuk ASN hati-hati terlebih pada tahun 2023 dan 2023, jadi kalau ada ASN yang mau berpolitik berhenti jadi PNS, nyatakan sikap, kalau mau maju yah maju,” katanya, saat pelantikan.
“Terutama kepada Perangkat Daerah (PD) strategis jangan macem-macam, jangan coba-coba untuk main proyek jangan terus bermain-main, saya ingatkan dan kalau bapak ibu melakukan itu saya tidak tanggung jawab, hari ini dan kemarin ASB itu sudah berubah,” tegas pria yang kerap disapa Molen itu.
Ia menambahkan,ASN sekarang sudah dimonitor, untuk itu Molen menegaskan jangan sampai ASN melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme.
“Kalau mau kaya jangan jadi ASN tapi pengusaha,” pungkasnya.(dnd)