JEBUS, LASPELA — Tiga orang nelayan yang sempat dikabarkan hilang atas nama Afan (48), warga Dusun Kimjung Desa Puput, Marhan (45), warga Dusun Kedondong Desa Tumbak Petar, serta Agus (35), warga Dusun Ketayu Desa Ketap, berhasil ditemukan selamat.
Tiga orang tersebut ditemukan setelah terombang-ambing di tengah laut, karena mengalami pecah kapal, Selasa (30/12/2025) pagi.
“Sekitar pukul 18.30 WIB kami melihat cahaya senter di tengah laut dan menemukan ketiga korban dalam keadaan selamat,” kata Kasat Polairud Polres Bangka Barat, Iptu Yudi Lasmono, pada Rabu (31/12/2025) pagi.
Yudi mengatakan, kapal nelayan tersebut karam karena tidak mampu menghadapi gelombang tinggi yang terjadi secara tiba-tiba.
“Arus laut yang kuat juga menyebabkan korban sempat hanyut hingga mendekati Pulau Kemuja sebelum akhirnya ditemukan,” ujarnya.
Dari peristiwa itu, Yudi mengimbau nelayan untuk tetap berhati-hati dan memperhatikan cuaca sebelum berangkat melaut.
“Kami mengimbau para nelayan agar selalu memperhatikan kondisi cuaca dan keselamatan sebelum melaut, terutama saat musim angin barat seperti sekarang. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” ucapnya.
Sebelumnya, Yudi menyampaikan pihaknya bersama sejumlah instansi terkait dan masyarakat setempat telah melakukan pencarian.
“Monitoring dan pencarian mulai dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB. Personel gabungan dikerahkan untuk memastikan proses pencarian berjalan optimal sekaligus mengumpulkan informasi terkait kronologi kejadian,” ucapnya, Selasa (30/12/2025) malam.
Yudi mengatakan, ketiga orang tersebut berangkat sejak subuh untuk memasang rumpon dan memancing, namun sempat memberikan informasi bahwa mengalami kebocoran perahu.
Saat itu, sekira pukul 10.00 wib, nelayan setempat langsung berangkat untuk melakukan pencarian dan hingga sore hari ketiga nelayan itu belum berhasil ditemukan.(oka)







Leave a Reply