PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Kota Pangkalpinang resmi menutup kegiatan upskilling dan sertifikasi tenaga kerja bagi warga Pangkalpinang, khususnya para pemuda dan pencari kerja, yang dilaksanakan melalui kolaborasi dengan Balai Pelatihan Kementerian Tenaga Kerja serta PT Pahala Harapan Lestari.
Wali Kota Pangkalpinang, Prof. Saparudin (Udin), mengatakan program ini merupakan salah satu upaya konkret pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sekaligus menekan angka pengangguran terbuka yang masih tergolong tinggi dan berada di atas rata-rata nasional.
“Ini adalah bagian dari program peningkatan kualitas SDM tenaga kerja kita. Harapannya, dengan skill, pengalaman kerja nyata, dan sertifikasi, anak-anak Pangkalpinang bisa lebih siap masuk ke dunia kerja,” ujar Wali Kota saat penutupan kegiatan, Selasa (16/12/2025).
Ia menjelaskan, para peserta tidak hanya mendapatkan pelatihan teori di kelas atau workshop, tetapi juga langsung terlibat dalam proses kerja nyata di lingkungan industri galangan kapal.
Dengan demikian, peserta memperoleh pengalaman kerja sesungguhnya di tempat produksi.
“Ini bukan sekadar latihan. Mereka benar-benar berada di dunia kerja nyata. Pengalaman ini sangat berharga sebagai bekal mereka ke depan,” katanya.
Wali Kota juga menegaskan pentingnya tindak lanjut pascapelatihan.
Ia meminta Dinas Tenaga Kerja untuk terus memantau para peserta melalui pendataan dan pembentukan grup komunikasi, seperti grup WhatsApp, agar mereka dapat saling berbagi informasi lowongan pekerjaan.
“Jangan sampai setelah pelatihan mereka bekerja tidak sesuai bidangnya. Kita ingin mereka terserap di sektor yang relevan dengan skill yang sudah didapatkan,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pahala Harapan Lestari, Irwan Rudianto, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara pemerintah daerah dan dunia usaha.
Menurutnya, program ini sangat membantu industri galangan kapal yang bersifat padat karya.
“Setiap ada order pekerjaan, kebutuhan SDM pasti bertambah. Program seperti ini sangat kami sambut baik karena sekaligus menyiapkan tenaga kerja lokal yang kompeten,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi bagi daerah, baik dalam menciptakan lapangan kerja maupun mendukung pertumbuhan ekonomi Kota Pangkalpinang dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Dalam kesempatan tersebut, rombongan juga meninjau langsung aktivitas galangan kapal, mulai dari proses persiapan kapal, pembangunan kapal baru, hingga kapal accommodation barge berkapasitas lebih dari 200 kamar yang menyerupai hotel terapung.
“Ini menunjukkan bahwa galangan kapal di Pangkalpinang memiliki daya saing, tidak hanya nasional tetapi juga berpotensi internasional,” ujar Wali Kota.
Pemkot Pangkalpinang berharap, melalui peningkatan kualitas SDM dan dukungan terhadap industri strategis seperti galangan kapal, penyerapan tenaga kerja lokal dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.(dnd)
Leave a Reply