MENTOK, LASPELA — Warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar) sudah tiga hari terdampak banjir Rob, yang disebabkan curah hujan tinggi ditambah pasang air laut.
Senin (8/12/2025) merupakan banjir terparah tahun ini, dengan ketinggian air mencapai paha orang dewasa dan sejumlah warga mengeluhkan kondisi tersebut.
Salah satu warga Kampung Tanjung, Eko (32) mengatakan air mulai masuk ke dalam rumah sejak subuh. Sejumlah perabot rumah tangga ikut rusak akibat terendam.
“Banyak parabot rusak seperti kulkas, kasur dan alat elektonik yang rusak. Ketinggian air masuk kerumah sampai paha,” ujarnya, pada Senin (8/12/2025) sambil membersihkan rumah.
Eko mengatakan, sudah tiga hari kediamannya terdampak banjir. Dia mengatakan untuk mengungsi tidak ada tempat dan terpaksa bertahan.
“Air masuk sudah tiga hari. Kami berharap pemerintah segera mengambil kebijakan, misalnya membuat talud, supaya air tidak masuk lagi,” ucapnya.
Senada, warga lainnya, Ety (39) berharap, pemerintah daerah dapat memberikan solusi jangka panjang bagi warga pesisir yang terdampak banjir rob setiap tahun.
“Kami minta tolong bener kepada pemerintah subaya bisa mengatasi air tidak masuk merumah lagi. Kalau bisa kami juga direlokasi. Sudah bertahun-tahun tetap saja kebanjiran,” katanya. (oka)
Leave a Reply