TOBOALI, LASPELA – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Toboali pada Badan Keuangan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat untuk realisasi pajak dari kendaraan alat berat di Bangka Selatan belum semua terdata dan terbayar pajak.
“Masih berproses tapi belum 100 persen, namun akan kita terus upayakan,” kata Kepala Seksi penetapan pembukuan dan pengelolaan Samsat Toboali, M Firmansyah, Senin (1/12/2025).
Namun demikian, ia optimis realisasi pajak kendaraan alat berat di Bangka Selatan akan mencapai target ditentukan yakni Rp 229.728.000.
“Tetap optimis, targetnya samapai akhir bulan ini (Desember,-),” ungkapnya.
Ia membeberkan, saat ini pihaknya baru mendata 38 alat berat yang beroperasi di Bangka Selatan. Dari jumlah itu, semua alat berat berjumlah 38 unit sudah taat bayar pajak.
“Ada 38 unit. Ini sudah semuanya yang sudah terdata dan bayar pajak,” ujarnya.
Namun, menurut pihaknya keberadaan alat berat di Bangka Selatan lebih dari 38 unit.
“Kalo yang lain belum terdata dan terdaftar,” pungkasnya. (Pra)
Leave a Reply