SUNGAILIAT, LASPELA – Kekurangan stok darah di Kabupaten Bangka mendorong Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Sumatera Selatan-Bangka Belitung (Sumsel-Babel) menggelar aksi donor darah pada peringatan Hari Paru Sedunia (Word Lung Day) 2025.
Bekerja sama dengan Apotek Kondang Jaya dan Palang Merah Indonesia (PMI) Bangka, kegiatan ini tidak hanya sekadar bakti sosial, tetapi juga menjawab kebutuhan mendesak masyarakat akan ketersediaan darah.
“Tujuan kegiatan ini sesuai dengan tema Hari Paru Sedunia, yaitu mendorong masyarakat hidup sehat. Dengan donor darah, kita juga ikut menjaga kesehatan paru dan tubuh,” kata dr Melfia Navratilova, Spesialis Paru RSUD Depati Bahrin Sungailiat, Kamis (25/9/2025).
Selain donor darah, PDPI juga memberikan edukasi tentang bahaya rokok dan cara berhenti merokok.
“Kami ingin masyarakat sadar bahwa hidup tanpa asap rokok akan jauh lebih sehat. Selain itu, kita juga memaparkan efek-efek dan bagaimana cara berhenti merokok,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PMI Bangka, Meina Lina menyambut baik inisiatif tersebut. Menurutnya, stok darah di Bangka sering kali jauh dari cukup untuk memenuhi permintaan pasien.
“Permintaan dengan ketersediaan sering tidak seimbang. Karena itu kami sangat mengapresiasi setiap organisasi, termasuk PDPI yang mau membantu dengan kegiatan donor darah seperti ini,” jelas Meina.
Dalam kegiatan ini, pihaknya menargetkan 40 hingga 45 kantong darah terkumpul, bahkan diharapkan melebihi dari target. (mah)
Leave a Reply