Pilkada Ulang di Pangkalpinang dan Bangka: PDI Perjuangan Berhasil Menebus Kegagalan di Pilkada Sebelumnya

Pilkada Ulang 2025 di Pangkalpinang dan Bangka menunjukkan keberhasilan kembali kandidat yang diusung oleh PDI Perjuangan.

Dari perolehan sementara menunjukkan dukungan masyarakat di Pangkalpinang dan Bangka diberikan kepada Pasangan Udin-Dessy di Pangkalpinang dan Ferry-Syahbudin di Bangka.

Pilkada Serentak 2024 yang lalu, Calon Tunggal yang berasal dari kader PDI Perjuangan berstatus Petahana gagal memenangkan kompetisi politik di dua daerah tersebut.

Kemenangan PDI Perjuangan di Pilkada Ulang hari ini menunjukkan dominasinya di seluruh wilayah Bangka Belitung untuk jabatan bupati/wali kota. Hanya di Kabupaten Belitung kandidat yang diusung oleh PDI Perjuangan.

Dalam konteks Pilkada Ulang hari ini ada dua hal yang bisa dilihat untuk menjelaskan keberhasilan PDI Perjuangan mengutus kadernya sebagai Bupati Bangka dan Wali Kota Pangkalpinang.

Pertama, PDI Perjuangan tidak mencalonkan kadernya yang kalah melawan Kotak Kosong di Pilkada sebelumnya. Tidak dicalonkannya Molen di Pangkalpinang dan Mulkan di Bangka menunjukkan keseriusan PDI Perjuangan untuk tidak mengulangi kesalahannya di Pilkada Serentak 2024 yang lalu.

Kedua, Kabupaten Bangka dan Pangkalpinang dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini memang menjadi Kandang Banteng. Wali kota dan bupati yang terpilih di Pilkada 2018 yang lalu merupakan kader PDI Perjuangan. (*)