PANGKALPINANG, LASPELA – Pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang nomor urut 03, Saparuddin dan Dessy Ayutrisna mewujudkan program gerakan bangkit Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai upaya sistematis untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah melalui optimalisasi sumber-sumber pendapatan lokal berbasis potensi riil, tata kelola digital, dan kolaborasi produktif antara pemerintah, pelaku usaha, serta masyarakat.
“Program ini bertujuan mendorong kemandirian ekonomi daerah, menciptakan iklim usaha yang kondusif, serta memastikan PAD tumbuh sehat dan berkelanjutan,” kata Calon Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Dessy Ayutrisna yang akrab di sapa Cece Dessy di Pangkalpinang, Rabu (20/8/2025)
Cece Dessy mengatakan fokus kegiatan utamanya yakni pertama, digitalisasi sistem perpajakan dan retribusi daerah melalui integrasi data wajib pajak, pelaporan daring dan transparansi layanan berbasis teknologi.
Kedua, reformasi tata kelola dan pengawasan PAD untuk mencegah kebocoran pendapatan dan memperkuat sistem insentif berbasis kinerja bagi OPD pengelola pajak dan retribusi.
Ketiga, revitalisasi aset daerah untuk didayagunakan secara produktif dan menghasilkan pemasukan daerah, termasuk optimalisasi aset tidur dan BUMD.
Keempat, diversifikasi sumber PAD baru melalui inovasi layanan publik berbayar yang berkualitas dan bermanfaat bagi warga dan pelaku usaha. Kelima, kmpanye sadar pajak dan edukasi fiskal kepada masyarakat, pelaku UMKM dan generasi muda melalui media sosial, edukasi kreatif, dan insentif.
Keenam, kemitraan investasi lokal melalui penyediaan platform digital dan layanan terpadu bagi investor untuk mempermudah realisasi usaha dan menciptakan sumber pajak baru.
Ketujuh, intervensi pasar untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok melalui distribusi logistik daerah, penyediaan cadangan pangan strategis dan pelibatan pelaku ekonomi lokal.
Dan terakhir pengembangan potensi PAD sektor ekonomi biru (kelautan, perikanan, wisata bahari) melalui retribusi jasa lingkungan, pelabuhan, dan pengelolaan zona ekonomi pesisir.
“Program ini juga merupakan bentuk dedikasi Udin-Dessy mewujudkan Pangkalpinang Smart 2029,” tutup Ce Dessy. (*/dnd)
Leave a Reply