Basel Raih Predikat KLA Tiga Kali Berturut dari Kementerian PPPA

Avatar photo
Pj Sekda Basel Hefi Nuranda

TOBOALI, LASPELA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya tahun 2025 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.

Penghargaan tersebut diumumkan dalam acara penganugerahan KLA yang berlangsung di Jakarta pada Jumat 8 Agustus 2025 yang dihadiri oleh Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi, Wakil Menteri PPPA Veronica Tan, para deputi kementerian, sejumlah gubernur, serta undangan lainnya.

Pencapaian ini menjadi kali ketiga secara berturut-turut bagi Basel mendapatkan predikat KLA kategori Madya, menunjukkan konsistensi dan komitmen dalam pemenuhan hak anak.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Basel, Hafi Nuranda, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang kembali diterima, dan juga mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam menjaga keberlanjutan program Kabupaten Layak Anak.

Baca Juga  Petinju Bangka Barat Mulai Persiapan Kejuaraan Gubernur 

“Alhamdulillah, Pemkab Basel kini kembali dianugerahi predikat Kabupaten Layak Anak jenjang Madya untuk yang ketiga kalinya secara berturut-turut,” kata Pj Sekda Basel Hefi Nuranda, Senin (11/8/2025).

Hefi menjelaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja sama antara pemerintah daerah, masyarakat, serta pihak swasta yang peduli terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak.

“Penilaian predikat KLA ini dilakukan berdasarkan berbagai indikator penting, seperti kelembagaan, pendidikan, kesehatan, perlindungan anak, infrastruktur ramah anak, serta informasi layak anak,” jelasnya.

Baca Juga  Tambang Timah Ilegal Kembali Beroperasi di Dekat Pemkab Bangka Barat

Ia menyebutkan, tumbuhnya dunia usaha di Basel jadi salah satu variabel dalam mendukung lingkungan ramah anak.

“Keterlibatan dunia usaha di Basel juga menjadi salah satu poin penting dalam mendukung terciptanya lingkungan yang ramah anak di daerah Basel,” sebut Hefi.

Hafi menekankan, pihaknya akan terus memperkuat sinergi lintas sektor untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Basel dan berharap pada tahun mendatang bisa naik ke kategori Nindya.

“Kita berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor demi menghadirkan lingkungan yang aman, layak, dan berkualitas bagi seluruh anak,” pungkasnya. (pra)

Leave a Reply