Berawal dari hobi di bangku sekolah, Seka Putri Nolika, perempuan kelahiran 5 November 1997, kini telah menjelma menjadi salah satu pelaku usaha kuliner muda yang patut diperhitungkan di Bangka Belitung.
Merek dagangnya, Sekacake, tak hanya menawarkan cita rasa manis dari kue-kue buatan tangannya, tetapi juga menyimpan kisah manis perjuangan dan semangat membangun.
Ketertarikan Seka terhadap dunia baking dimulai sejak duduk di kelas 2 SMA. Berawal dari coba-coba resep sederhana, perlahan kecintaannya terhadap baking berkembang menjadi keterampilan yang kini menghasilkan pundi-pundi rezeki.
“Motivasi saya sederhana, ingin membantu perekonomian orang tua. Kalau orang lain bisa sukses, kenapa kita nggak bisa?” ujarnya penuh semangat.
Antara Duka dan Rasa Manis dalam Merintis
Membangun bisnis kuliner tentu tak semanis rasa cake yang dijual. Ada banyak proses jatuh bangun yang harus dilalui Seka. Mulai dari keterbatasan alat, modal yang minim, hingga membangun kepercayaan pelanggan adalah bagian dari dinamika perjalanan bisnis Sekacake. Namun berkat konsistensi dan keuletannya, nama Sekacake mulai dikenal dan mendapat tempat di hati para penikmat kuliner manis di Toboali, Bangka Selatan.
Ia juga kerap memasarkan produknya ke berbagai desa, bahkan hingga ke Sungailiat dan Pangkalpinang.
Kunci Manajemen Waktu
Di tengah kesibukan mengelola bisnis rumahan, Seka tetap memprioritaskan waktu untuk keluarga. Menurutnya, keseimbangan antara bisnis dan kehidupan pribadi sangat penting agar usaha bisa bertahan dalam jangka panjang.
“Pelan-pelan saja, belajar atur waktu antara keluarga dan bisnis, kadang dibagi antara siang dan malam. Nggak semua bisa langsung sempurna,” tuturnya dengan rendah hati.
Cinta Masyarakat dan Harapan yang Menyala
Respon masyarakat terhadap Sekacake sejauh ini sangat positif. Pelanggan datang dari berbagai kalangan yang setia menantikan produk-produk barunya. Setiap loyang kue yang keluar dari oven bukan hanya sekadar dagangan, melainkan hasil dari cinta dan kerja keras seorang perempuan muda yang ingin terus berkarya.
Melihat animo dan dukungan yang terus tumbuh, Seka berharap ke depan Sekacake semakin dikenal luas.
“Semoga Sekacake semakin bersinar, makin dikenal, dan bisa terus menjajakan cake enak di Bangka,” ucapnya penuh harap.
Dengan semangat yang tak padam dan cita rasa yang terus diasah, Sekacake bukan hanya soal usaha, melainkan representasi dari tekad seorang perempuan muda yang ingin membawa manisnya mimpi menjadi nyata. (rul)
Leave a Reply