Prof Udin Dapat Nasihat dari Staff Khusus Gubernur Babel Harus Ramah dan Jangan Sombong

Avatar photo
Penulis: Dinda Agus TiantieEditor: Admin Laspela
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Babel Imam Wahyudi, di Pondok Kebun Atok Kulup, Jumat (4/7/2025) malam

PANGKALPINANG, LASPELA –Tim pemenangan pasangan Saparudin-Dessy gencar melakukan silahturahmi politik dengan para tokoh tokoh. Kali ini dengan Staf Khusus Gubernur Babel, Ahmadi Sofyan. Berbagai materi, strategi dan nesehat yang diobrolin.

“Ramah dan jangan sombong”. Begitulah nasihat yang disampaikan Ahmadi Sofyan, atau akrab disapa Atok Kulup, saat disambangi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Babel Imam Wahyudi, di Pondok Kebun Atok Kulup, Jumat (4/7/2025) malam.
Pesan ini terkesan sederhana, tetapi mengandung makna yang mendasar sebagai insan manusia. Apalagi, untuk seorang pemimpin, ramah dan tidak sombong akan memberikan energi positif baik untuk dirinya sebagai pemimpin maupun masyarakat yang nantinya dipimpin.

Pesan ini disampaikan Atok Kulup kepada Imam Wahyudi dan rombongan, namun pesan ini juga ditujukan untuk Prof Sapaarudin dan Dessy Ayutrisna, yang saat ini sudah resmi mendaftar ke KPU Pangkalpinang sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang pada Pilkada Ulang 2025 ini.

Baca Juga  Angela Tanoesoedibjo Serahkan SK Dukungan Partai Perindo untuk Pasangan ARUS di Pilkada Bangka

Selain ramah dan tidak sombong, Atop Kulup minta kepada Prof Udin sapaan akrab Prof Saparudin, untuk sering turun ketengah masyarakat, banyak mendengar keluhan, saran maupun aspirasi masyarakat.

“Juga harus cepat tanggap, perduli dan juga tak sungkan berjabatan tangan dengan masyarakat,” ujar Ustadz Imam, sapaan akrab Imam Wahyudi yang sekarang ini juga merupakan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bangka Belitung.

Baca Juga  Angela Tanoesoedibjo Serahkan SK Dukungan Partai Perindo untuk Pasangan ARUS di Pilkada Bangka

Diakui Ustadz Imam, sebagai Ketua Pemenangan Pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota Pangkalpinang Prof Saparudin dan Dessy Ayutrisna, dirinya berterimakasih kepada Atop Kulup yang telah banyak memberikan arahan dan nasihat untuk Prof Udin dan Cece Dessy.

“Kata kuncinya, pemimpin itu harus merakyat. Karena kalo merakyat, pastilah pemimpin itu ramah, tidak sombong dan mengerti kebutuhan rakyat,” tukas Imam.

Ia yakin kehadiran Prof Udin dan Cece Dessy menjadi harapan baru masyarakat Kota Pangkalpinang untuk mendapatkan pemimpin yang merakyat dan mengerti kebutuhan rakyat, serta mampu mencarikan solusi untuk rakyat Kota Pangkalpinang. (dnd)

Leave a Reply