Ziarah Kute Seribu, Ribuan Umat Muslim Penuhi Mentok dengan Doa dan Cinta Ulama

Ribuan Umat Muslim gelar tradisi Ziarah Kute Seribu di TPU Keramat, Mentok. Sebuah bukti cinta umat terhadap ulama dan warisan spiritual Bangka Barat

MENTOK, LASPELA – Nuansa religius menyelimuti Kota Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Senin (9/6/2025), saat ribuan umat Muslim dari berbagai daerah memadati Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keramat dalam rangka tradisi Ziarah Kute Seribu—sebuah warisan spiritual yang terus dijaga lintas generasi.

Tradisi ziarah ini dimulai dengan pembacaan Burdah, Tasmiah, dan Qasidah di Masjid Kampung Tanjung, sebuah ritual penuh makna yang menggetarkan jiwa para jemaah. Rangkaian kemudian dilanjutkan dengan arak-arakan menuju kompleks makam Keramat, tempat dimakamkannya para tokoh dan ulama besar yang pernah mewarnai sejarah dan syiar Islam di Mentok.

Setiba di lokasi pemakaman, para peziarah menggelar Tahlilan, mendengarkan tausyiah, hingga pembacaan kitab Simtudduror, sebagai bentuk penghormatan dan doa kepada para leluhur dan alim ulama. Kegiatan ditutup dengan jamuan makan bersama di Masjid Jami Mentok, mempererat ukhuwah islamiyah di antara para jamaah.

Baca Juga  DJ Lokal Toboali Tersinggung Dituding Tak Mendidik: Kami Ini Juga Punya Anak!

Ziarah Kute Seribu, atau yang dikenal masyarakat sebagai Haul, menjadi momen spiritual untuk merenung, mendoakan, dan mengenang jasa para tokoh penting seperti Wan Abdul Jabar, Abang Pahang, Abang Ismail, Abang Muhammad Toyib, Habib Hamid bin Abdurahman Assegaf, Habib Hud bin Muhammad Assegaf, hingga Habib Syatho.

Leave a Reply