Terkena Hipotermia saat Mendaki Bukit Pading, Sejumlah Pendaki Dievakuasi Tim Sar Gabungan

Avatar photo
Tim SAR Gabungan yang didukung oleh Rescuer Kansar Pangkalpinang, BPBD Bangka Tengah, SAKA SAR, bersama masyarakat Dusun Sadap mengevakuasi pendaki Bukit Pading yang mengalami Hipotermia, Senin (2/6/2025). Foto istimewa

LUBUKBESAR, LASPELA–Tim Gabungan dari berbagai unsur berhasil mengevakuasi sejumlah pendaki  yang mengalami Hipotermia di Bukit Pading, Desa Perlang Kecamatan Lubukbesar, Kabupaten Bangka Tengah, Senin (2/6/2025) dinihari.

Sedikitnya empat orang pendaki yang mengalami Hipotermia saat mendaki Bukit Pading tersebut.

Masing-masing adalah Fitri (21), Rara (16), Rischa (15) dan Fikar (17).

Hipotermia sendiri adalah kondisi di mana suhu tubuh inti turun di bawah 35 derajat Celsius. Kondisi ini terjadi karena tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada yang bisa dihasilkan, sehingga suhu tubuh menjadi sangat rendah.

Awalnya para pendaki yang tergabung dalam komunitas Sekam Babel berjumlah 35 orang mendaki Bukit Pading pada 31 mei 2025 sekira pukul 16.00 WIB dari Dusun Sadap, Desa Perlang.

Semua pendaki tiba di posko 1 “Anak Pading” pada pukul 20.00 wib untuk mendirikan tenda dan beristirahat.

Keesokan harinya pada 1 Juni 2025 mereka melanjutkan perjalanan menuju puncak Bukit Pading pada pukul 10.00 WIB dan tiba di puncak Bukit Pading pada pukul 15.30 WIB.

Setelah selesai melakukan aktivitas di puncak pading, pukul 16.00 WIB semua pendaki kembali ke posko 1 “Anak Pading”.

Namun ditengah perjalanan menuju posko 1, seorang pendaki bernama Fitri 21 tahun mengalami gejala hipotermia dan mengalami kelelahan hebat.

Rekan-rekan mereka membawa korban dengan membopong menuju posko 1.

Setiba di Posko 1 pada pukul 20.30 WIB, beberapa rekan mereka yaitu Rara (16), Rischa (15) dan Fikar (17) juga mengalami kondisi yang sama.

Rekan-rekan mereka memutuskan untuk menghidupkan api untuk mengurangi rasa dingin pada tubuh teman-teman mereka dan menghubungi Kantor SAR Pangkalpinang untuk meminta bantuan evakuasi.

Menerima informasi tersebut, Kantor SAR Pangkalpinang memberangkatkan 1 tim rescue menuju lokasi kejadian.

Tim SAR Gabungan yang didukung oleh Rescuer Kansar Pangkalpinang, BPBD Kab. Bangka Tengah, SAKA SAR, bersama masyarakat Dusun Sadap bergerak menuju lokasi para pendaki untuk melakukan evakuasi dan melakukan penanganan medis awal terhadap korban yang mengalami hipotermia.

Seluruh proses evakuasi berlangsung hingga pukul 03.37 wib, Senin (2/6/2025) dinihari.

Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi seluruh korban dengan keadaan selamat dan sehat.

Selanjutnya para pendaki dibawa menggunakan truck personil basarnas dan angkutan umum menuju rumah salah satu pendaki yang menjadi titik kumpul awal mereka sebelum melakukan pendakian di Pangkalpinang.

Kakansar Pangkalpinang bapak I Made Oka Astawa, mengungkapkan kondisi cuaca yang diketahui mendung dan hujan sejak kemarin dapat memungkinkan terjadinya Hipotermia yang dialami pendaki.

“Kami menghimbau untuk para pendaki sebelum melakukan aktivitas pendakian untuk memastikan kondisi fisik yang prima serta peralatan keselamatan yang memadai. Kami mengucapkan terimakasih kepada para Tim SAR Gabungan yang turut membantu dalam proses penyelamatan dan evakuasi terhadap para pendaki tersebut.” imbuh Oka.(wan)

 

 

Leave a Reply