PANGKALPINANG, LASPELA–Hubungan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani dan Wakil Gubernur, Hellyana yang dikabarkan mulai retak makin santer dibicarakan. Salah satu alasan keretekan diduga karena publikasi dan informasi yang tidak seimbang oleh Dinas Komunikasi dan Informatika. Publikasi yang dilakukan tim media Diskominfo diduga lebih banyak dan mengutamakan kegiatan wakil gubernur, Hellyana. Akan tetapi hal ini menurut Anggota DPRD Babel, Rina Tarol, Plt Dinas Kominfo yang harus mengkoordinir liputan baik tim media kominfo maupun para wartawan yang sering meliput di lingkungan pemerintahan Provinsi Bangka Belitung.
“Yang mengkoordinir liputan kegiatan seharusnya Plt Dinas Kominfo. Tidak boleh ada blok-blok di tim media kominfo. Juga tidak boleh ada blok-blok liputan di wartawan. Ada yang hanya liput kegiatan gubernur, ada juga yang hanya liput kegiatan wakil gubernur,” tegas Rina Tarol, Selasa (20/5/2025).
Rina Tarol kembali mengingatkan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk tidak terlalu para pembisik masing-masing.
“Para pembisik dan tim hore ini yang bisa juga mengkotak-kotakan wartawan dan tim media di diskominfo. Karena itu tidak perlu terlalu percaya dengan para tim hore yang hanya memberikan bisikan tidak jelas dan fokus bekerja untuk masyarakat Babel,” harap Rina Tarol.
Terkait pemberitaan dinas kominfo Babel yang dinilai berat sebelah, lebih banyak tentang kegiatan Wakil Gubernur, Hellyana, menurut Rina Tarol, Plt Kepala Dinas harus segera dievaluasi dan diganti. Menurut Rina Tarol, Plt Kepala Diskominfo Babel tidak memahami tupoksinya dan tidak paham cara kerja Gubernur Babel, Hidayat Arsani yang tipenya tidak suka di layani dengan protokoler.
“Plt kepala dinas kominfo itu tidak cocok disitu dan harus di ganti, kita melihat ada beberapa Plt yang memang seharusnya diganti, termasuk Kadiskominfo ini, karena mereka ini orang orang yang mengejar jabatan saja dan tidak memahami tupoksinya”, tegas Rina Tarol. (rel)
Leave a Reply