PANGKALPINANG, LASPELA – Penurunan penjualan hewan kurban tahun ini dirasakan oleh Arifin Distributor Kandang Qurban yang beralamatkan di Ampui, Kota Pangkalpinang.
Arifin mengaku jika saat ini penjualannya tidak terlalu ramai.
“Sampai dengan saat ini penjualan dikatakan ramai yah tidak, yah sederhana-sederhana saja, namun memang menurun dibandingkan dengan tahun kemarin,” katanya, Senin (19/5/2025).
Arifin menuturkan jika untuk kambing saat ini ia menyetok hanya 500 ekor dan untuk sapi sekitar 200 ekor dan stok ini sengaja ia kurangi dar stok dari tahun lalu.
“Kalau sekarang masih anyep, mudah-mudahan pas akhir mau mendekati Idul Adha baru banyak yang beli, mudah-mudahan penjualan lancar saja dan stok habis,” katanya.
Ia juga menuturkan bahkan 2-3 hari tidak ada hewan kurban yang laku terjual.
“Nunggu-nunggu tapi tidak ada yang beli, ini saja sudah tiga hari tidak ada yang beli,” tuturnya.
Untuk penjualan sapi memang sudah ada yang beli walaupun tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
Sementara untuk kambing, diakui arifin masih sedikit yang terjual.
“Bahkan stok kambing yang ada di kandang depan ini belum ada yang beli, yah kami berharap lah mendekati lebaran akan banyak yang beli, mudah-mudahan,” ujarnya.
Sementara itu untuk kisaran harga sapi berjenis Bali dibandrol dengan harga Rp21 jut hingga Rp28 juta, untuk Limosin Rp28 juta hingga Rp30 juta dan untuk Limosin berukuran jumbo dibandrol Rp45 juta dan untuk sapi jenis madura Rp23 juta hingga Rp28 juta.
Untuk Kambing sendiri dibandrol harga Rp3 juta hingga Rp10 juta. (dnd).
Leave a Reply