Harga Tiket Tak Kunjung Turun, Wakil Ketua DPRD Babel Minta Gubernur Ambil Sikap Tegas

PANGKALPINANG, LASPELA – Harga tiket pesawat penerbangan Wings Air rute Pangkalpinang dan Tanjung Pandan pada 17 Mei 2025 masih belum turun justru harga tiket tersebut makin meroket setelah maskapai tersebut membuka kembali rute penerbangan Pangkalpinang – Tanjung Pandan.

Dari pantauan di Tiket.com, harga tiket pesawat Pangkalpinang ke Tanjung Pandan pada 17 Mei 2025 berada diharga Rp953.151.000 hingga Rp1.052.000.

“Hari ini saya ke Belitung untuk melakukan reses karena saya Dapil dari sana (Belitung-red). Sempat kaget dengan harga tiket pesawat Rp1.052.000. Dan ini termasuk harga yang sangat mahal karena biasanya harga tiket ke Tanjung Pandan Belitung kisaran Rp500.000, tapi setelah adanya penerbangan kembali Wings Air ini, tiket pesawat justru semakin terbang tinggi bukan sebaliknya,” kata Edi Nasapta, Sabtu (17/5/2025).

Edi Nasapta menduga ada semacam unsur kesengajaan dari pihak Lion Air dengan merubah boeing yang bisa menampung ratusan menjadi Wings Air dengan memakai pesawat baling baling. Sehingga jumlah load factornya menjadi tinggi melampaui kapasitas tersedia dengan jenis pesawat kecil itu.

Melihat kebutuhan ini bisa saja upayakan agar mencarikan dana untuk BUMD mengelola armada laut jenis kapal cepat supaya bisa menekan selain harga tentunya kebutuhan yang terus meningkat antara Bangka dan Belitung dalam hal teansportasi.

“Saya meminta kepada  Gubernur Babel untuk segera mengambil sikap tegas setidaknya meloby pihak maskapai untuk segera merubah lagi jenis pesawat yang diterbangkan dari Pangkalpinang ke Belitung,” pinta Politisi Partai Nasdem ini.

Edi Nasapta yakin Gubernur Babel Hidayat Arsani bisa mengatasi hal ini  karena berencana membuat banyak pelabuhan saja Gubernur Babel mampu, apalagi membuat BUMD bisa berusaha di bidang transportasi laut yang  sudah jelas pasarnya ada dan aman.

“Tunggu apalagi setidaknya kami ingin melihat sebelum seratus hari ini ada satu dua gebrakan yang berdampak buat kemajuan masarakat babel. Gubernur berfikir besar untuk Babel maka Babel akan jadi daerah makmur,” tutupnya.(chu)