banner 728x90

Launching 12 Juni Mendatang, Ini Lima Bidang Usaha Koperasi Merah Putih

Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Babel Riza Aryani, di Pangkalpinang, Jumat (2/5/2025)
banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

PANGKALPINANG, LASPELA – Program pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto ditargetkan akan di launching pada 12 Juli 2025 mendatang, bertepatan Hari Koperasi Nasional.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Babel Riza Aryani kepada awak media usai menghadiri Rakor pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Jumat (2/5/2025).

banner 325x300

Riza mengatakan, untuk koperasi ini akan mendapat perlakuan khusus, karena penerbitan akta notaris sudah bekerja sama antara Kemenkop dan Kemenkumham, dan berlaku biaya maksimal Rp 2,5 juta se-Indonesia.

“Nantinya setiap satu desa satu koperasi, dan kita menargetkan sebanyak 309 desa dan 84 kelurahan, di Provinsi Bangka Belitung dapat membentuk koperasi merah putih,” ujarnya.

Dia menyebutkan, Koperasi Merah Putih akan membuka 5 gerai, yaitu sembako, apotek desa, klinik desa, simpan pinjam, dan kantor koperasi.

“Setiap pembentukan koperasi akan dilakukan pembinaan, dan keringanan anggaran,” ungkapnya.

Selain itu, Koperasi Merah Putih sendiri mendukung asta cita kedua, yakni mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan berkelanjutan, pengembangan industri agro maritim dengan partisipasi koperasi sesuai asta cita ketiga, serta asta cita keenam, yaitu melakukan pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi.

“Mudah-mudahan koperasi bisa sukses menggerakan ekonomi di level desa/kelurahan sebagai langkah strategis memberdayakan masyarakat desa/kelurahan,” jelasnya.

Riza menambahkan, dengan proyeksi yang positif tersebut, tentu ini menunjukkan komitmen Pemprov Babel dalam mendorong percepatan pembangunan, revitalisasi, dan pengembangan koperasi di Negeri Serumpun Sebalai secara moderen, inklusif, dan berkeadilan dalam pemberdayaan masyarakat.

“Diharapkan dapat memperkuat ekonomi lokal, dan mewujudkan prinsip ekonomi kerakyatan, serta sejalan dengan asta cita,” tutupnya. (chu)

 

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version