TOBOALI, LASPELA – Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid menegaskan kebijakan pemotongan TPP ASN yang tidak disiplin dan malas-malasan kerja untuk menciptakan keadilan antara ASN yang profesional, disiplin dengan yang tidak menunjukkan kinerja yang memadai.
“ASN yang rajin dan bekerja dengan baik tidak akan dirugikan, sementara ASN yang malas atau tidak disiplin akan mendapatkan konsekuensi dan punisment,” kata Riza, Selasa (29/4/2025).
Menurut Riza, tidak adil jika ASN yang rajin dan bekerja keras mendapatkan potongan yang sama dengan ASN yang sering absen dan tidak produktif.
“Untuk itu, kami terapkan sistem yang lebih adil, yang didasarkan pada penilaian kinerja dan kedisiplinan. Untuk, waktu mulai diterapkan ini baru akan kita bahas dan akan segera diterapkan,” tegasnya.
Ia meminta kepada masyarakat dan media untuk turut mengawasi kinerja ASN, khususnya di jam-jam kerja, dengan harapan masyarakat bisa melaporkan ASN yang terlihat tidak berada di tempat kerja yang seharusnya.
“Jika ada ASN yang tidak menjalankan tugas dengan baik, masyarakat bisa segera melaporkan kepada kami. Ini akan menjadi bukti yang akan kami gunakan untuk menindaklanjuti kebijakan ini,” tutup Riza. (pra)
