PANGKALAN BARU, LASPELA — Gunawan Tjen terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (DPD Apersi) Bangka Belitung (Babel) periode 2025-2030 pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD Apersi Babel, di Soll Marina Hotel, Pangkalan Baru, Senin (28/4/2025).
Sekjen DPP Apresi, Deddy Indrasetiawan berharap, DPD Apersi Babel kedepan keanggotaanya semakin bertambah dan sukses dalam menjalankan bisnis perumahan menyediakan rumah layak bagi masyarakat.
“Dengan adanya DPD Apersi Bangka Belitung bisa mempermudah proses-proses perizinan bagi anggota jadi sebagai jembatan membantu anggota-anggota Apersi yang berusaha,” ujarnya.
Ia juga berharap, tahun ini dan tahun selanjutnya akad kredit di Bangka Belitung ini meningkat terus sehingga para anggota Apersi bisa menyediakan rumah yang baik dan layak untuk masyarakat Bangka Belitung.
“Yang paling penting adalah kualitas rumahnya makin tahun itu makin meningkat jadi ada perbaikan terus,” tambahnya.
Ia juga mengapresiasi anggota Apersi Babel yang menyediakan rumah dengan memenuhi standar, dibandingkan daerah lain di Babel luas lahan untuk satu unit rumah cukup besar, sehingga model serta spesifikasi rumahnya pun lebih inovatif dan punya karakteristik.
Sementara itu, Ketua DPD Apersi Babel, Gunawan Tjen mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mempercayai dirinya untuk kembali memimpin DPD Apersi Babel.
Apersi Babel juga siap bekerjasama dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait mewujudkan perumahan yang layak untuk masyarakat Babel.
“Kami berharap pemerintah juga bisa mendukung dengan regulasi perizinan dan pelayanan yang mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan perumahan bersubsidi,” tandasnya.
Disinggung untuk program pemerintah tiga juta rumah, pihaknya pun siap mendukung dan mempercepat pemenuhan persyaratan serta pembangunan sehingga kuota untuk Babel lebih banyak.
“Untuk seluruh Indonesia sekarang ini 149.000 unit sudah tercapai pembangunannya siapa cepat, jadi kita harus siap untuk membangun dan mendapatkan kuota,” tukasnya. (**)
