Ini Tiga Langkah Strategis Dukungan Bank Indonesia dan TPID Kendalikan Inflasi

Operasi Pasar dan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan Perwakilan Bank Indonesia Babel bekerjamasama dengan TPID dan stakeholder terkait beberapa waktu lalu. (Foto: ist/ dok. Perwakilan BI Babel)

 

PANGKALPINANG, LASPELA – Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus bersinergi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan mitra strategis lainnya dalam menjaga inflasi pada rentang yang rendah dan stabil khususnya selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H.

Hal ini sebagai bentuk dukungan Bank Indonesia dan TPID terhadap tiga langkah strategis pengendalian inflasi.

Baca Juga  Perkuat Peran dan Fungsi Auditor Internal, PT Timah dan PT Bukit Asam Dukung Seminar Nasional Asosiasi Auditor Internal Sumbagsel 

Pertama menjaga inflasi 2025 pada kisaran sasaran nasional 2,5±1% dalam rangka mendukung akselerasi pertumbuhan ekonomi. Kedua, menjaga inflasi harga bergejolak dalam kisaran 3,0-5,0% dan ketiga memperkuat koordinasi pusat dan daerah dengan penyusunan Peta Jalan Pengendalian Inflasi 2025-2027.

Baca Juga  Lebih dari Sekadar Wisata, Museum Timah Indonesia Mentok Jadi Ruang Belajar Generasi Muda

“Kerangka kebijakan 4K dalam pengendalian inflasi yakni Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Efektif juga akan terus diperkuat,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rommy S. Tamawiwy di Pangkalpinang, Rabu (9/4/2025).

Leave a Reply