Cerita WNI Asal Basel Jadi Korban TPPO di Myanmar, Disekap hingga Diminta Uang Tebusan Ratusan Juta

* AS: Pulang ke Tanah Air Tak Pegang Uang

AS Salah satu korban TPPO di Myanmar, Jumat (21/3/2025)

Keluarga korban TPPO ini pun menyambut gembira kepulangan sanak keluarganya yang menjadi korban TPPO.

Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya berpesan, agar orang tua atau keluarga tidak memarahi anak atau sanak keluarga yang menjadi korban migran non-prosedural ini. Ia menegaskan, bahwa para korban hanya ingin mencari nafkah dengan harapan bergaji besar.

“Saya mohon bapak ibu jangan marahi anaknya, mereka ini saya yakin niatnya baik ingin mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang layak. Semoga ini menjadi pelajaran, termasuk bagi pemerintah daerah untuk menyiapkan lapangan pekerjaan karena warga kita ini butuh pekerjaan,” pesannya. (chu)

Leave a Reply