Bakal Calon Tebar Pesona di Baliho

* Cek Ombak hingga Dekati Parpol

PANGKALPINANG, LASPELA — Tensi politik di Kota Pangkalpinang mulai memanas, beberapa wajah bermunculan tebar pesona di sepanjang jalan protokol di Kota Pangkalpinang menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilakda) Ulang yang akan digelar Agustus 2025 mendatang.

Beberapa wajah lama yang sebelumnya muncul ketika Pilakda Serentak namun terganjal pencalonan kini tampak kembali, termasuk wajah baru yang menghiasi jalanan ibu kota.

Wajah yang mulai menyapa lewat baliho diantaranya Achmad Dedy Karnadi, atau yang lebih dikenal dengan nama Budi RRI, Saparuddin, Rio Setiady, Basit Cinda, Brigjen TNI (purn) Ismi Purnawan, KH. AHmad Ja’far Shidiq, Adhy Sarphio, Noor Ishmatuddin dan beberapa nama lainnya. Pasangan Eka Mulya Putra dan Radmida Dawam pun disebut-sebut akan maju dalam bursa pencalonan melalui jalur independen dengan tagline Merdeka

Salah satu kandidat calon wali kota, Rio Setiady menyatakan kesiapannya untuk bertarung memenangkan suara rakyat dalam Pilkada Ulang Agustus mendatang, dengan tagline “Era Baru Pangkalpinang Maju” Rio optimis akan menjadikan Kota Pangkalpinang lebih baik kedepan.

Ada tiga aspek yang menjadi fokus utama Rio ketika dirinya berhasil menduduki kursi nomor satu di Pangkalpinang, yaitu aspek pendidikan, kesehatan dan lapangan kerja.

“Contohnya saja kesehatan, katanya BPJS Kesehatan kita itu sudah UHC, tapi nyatanya di lapangan itu penerapannya kurang maksimal, masih ada dan banyak masyarakat yang tidak ada uangnya, BPJS nunggak dan mereka tidak bisa berobat, maksudnya jangan seperti itu kasihan masyarakat kita yang membutuhkan,” katanya, belum lama ini.

Sementara untuk aspek pendidikan, politisi PKS ini menginginkan agar sekolah negeri dapat menerapkan biaya gratis tanpa ada bayaran komite, sedangkan fasilitas sekolah yang wajib-wajib dibantu oleh Pemerintah Daerah.

“Saya ingin jika Pendidikan kita lebih maju dan lebih baik, dengan menghasilkan bibit unggul dan menjadi Generasi Emas 2045 mendatang,” ujarnya.

Sementara itu, kandidat lainnya Achmad Dedy Karnadi atau yang dikenal dengan Budi RRI juga menyatakan keseriusannya untuk maju dalam bursa pencalonan pilkada ulang di Pangkalpinang. Ia menyebutkan sudah memantapkan tim dan pendekatan ke berbagai partai politik.

“Tim sudah terbentuk secara teknis kami menunggu proses ini selanjutnya. Alhamdulilah respon masyarakat juga baik karena memang awal maju kita sudah lakukan survei dan analisa konsultan,” ujarnya.

Disinggung kereta yang akan digunakan, Budi mengaku melakukan pendekatan ke berbagai partai, Gerindra dan Nasdem menjadi bidikan Budi tetapi keduanya masih dalam tahap pendekatan termasuk ke partai lainnya. Pun demikian dengan wakil yang akan mendampingi, Budi masih melihat berbagai potensi dan tokoh yang secara eletaktabilitas.

“Banyak juga yang tanya siapa wakilnya, karena proses ini masih dinamis ya kami masih menunggu hasil survei di akhir April melihat tokoh yang elektabilitasnnya tinggi,” terangnya.

Keseriusan Budi RRI untuk maju juga ditunjukkan dengan mantapnya visi misi yang akan ia terapkan, memanjukan Pangkalpinang dengan mengembangkan sektor jasa dan industri sebagai pusat bisnis sebagai ibu kota Provinsi Babel.

Nama lain yang juga muncul sebagai bakal calon, adalah Adhy Sarphio, putra Pangkalpinang yang kini menjabat Ketua Pengprov IMI Bangka Belitung ini bahkan sudah mendeklrasikan diri untuk maju bursa pencalonan Wali Kota Pangkalpinang.

Adhy bertekad untuk membangun Pangkalpinang dan melakukan penataan soal perizinan dan sektor lainnya.

“Saya dibesarkan di Pangkalpinang. Punya usaha pun di Pangkalpinang. Karena saya pengusaha jadi seperti ada yang mengganjal, jadi harus ada yang diubah terutama dari perizinan,” ujarnya ketika deklarasi beberapa waktu lalu.

Pasangan yang maju melalui jalur independen, Eka Mulya Putra dari laman akun facebooknya, ia gencar melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat, ia pun aktif membagikan moment kebersamaan besama tim dan masyarakat tersebut.

“Bismillah, era baru Pangkalpinang lebih berarti. Kami independen dan Merdeka!! (Membangun Besama Eka Mulya- Radmida Dawan),” tulis Eka di akun facebooknya.( dnd/red)