PANGKALPINANG, LASPELA – Es tebu murni adalah salah satu minuman segar yang menjadi pilihan untuk berbuka puasa.
Selain mempunyai rasa yang manis dan segar, ternyata es tebu juga bisa menjadi berkah bagi pedagang es tebu di bulan Ramadan.
Salah satu pedagang es tebu murni yang berlapak di depan SMP Santo Paulus, Pangkalbalam, Pangkalpinang, Iwan menuturkan dalam satu hari omset es tebu-nya bisa mencapai Rp700 ribu perhari.
“Saya berdagang sudah empat tahun, dan Alhmadulillah di bulan Ramadan omset pasti meningkat, satu hari bisa meningkat sebanyak tiga kali lipat, saya berhasil meraup omset dari Rp600 hingga Rp700 ribu perhari,” katanya kepada Media Negeri Laskar Pelangi, Kamis (6/3/2025).
Dalam satu hari, Iwan mengaku bisa menjual hingga 70 tangkai tebu segar, ia merasa bersyukur dibulan Ramadan ini begitu banyak keberkahan berasal dari jualannya.
“Alasan saya kenapa menjual ini, karena saya rasa ini adalah salah satu jualan yang jarang ditemui, karena memang mencari pemasok tebu nya juga susah. Dengan saya menjual ini saya bisa mendapat menarik perhatian pembeli, karena es tebu yang susah ditemui,” ujarnya.
Es tebu juga merupakan salah satu minuman sehat yang mengandalkan manis alami yang baik untuk tubuh. Iwan mengaku tidak menambahkan pemanis buatan apapun kedalam es tebu buatannya.
“Asli murni dari tebunya, kalau ditambah gula malah semakin manis, karena tebu memang sudah manis, lagi pula jika saya tambahkan gula atau pemanis buatan, saya yang rugi karena harga gula dan pemanis yang mahal,” tuturnya.
Harga satu porsi es tebu murni buatan Iwan ini dibandrol hanya Rp5 ribu, rasanya yang segar, serta produk alami dari alam membuat es tebu mempunyai ruang dihati masyarakat.
Salah satu pembeli, Siti, mengaku merupakan langganan es tebu murni milik Iwan, selain memang rasanya yang segar dan cocok untuk berbuka puasa, harga yang dibandrol dinilainya lebih murah dari pada es tebu lainnya.
“Manisnya alami, cocok untuk berbuka puasa, segar dan enak sehingga tidak buat tenggorokan gatal dan batuk, jadi cocok untuk kesehatan karena tidak ada gula tambahan. Saya memang langganan disini, karena memang lebih murah dari yang lainnya, hampir setiap hari beli,” ujarnya. (dnd)