PANGKALPINANG, LASPELA – Hindari penyakit masyarakat di Bulan Ramadan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pangkalpinang memastikan jika tidak ada tempat hiburan malam yang buka selama Bulan Ramadan.
Kepala Satpol PP Kota Pangkalpinang, Efran menuturkan, jika tempat hiburan malam wajib menutup operasional jam bukanya selama Ramadan.
Hal ini Kebijakan ini sesuai dengan Surat Edaran Nomor 100.3.4.3/8/DISPAR/II/2025 tentang Penyelenggaraan Usaha Pariwisata pada Bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
“Dimana dalam surat edaran, kegiatan di tempat-tempat tersebut harus ditutup selama tiga hari di awal Ramadan, pada tanggal 17 Ramadan, serta tiga hari sebelum Hari Raya Idul Fitri,” katanya, Selasa (4/3/2025).
Pengelola tempat hiburan malam diharapkan harus mengikuti aturan tersebut, pihaknya akan melakukan patroli dan pengawasan ketat agar penerapan ini bisa berjalan dengan baik.
“Untuk itu kepada seluruh pengelola tempat hiburan malam seperti karaoke, rumah biliar, dan tempat hiburan sejenisnya untuk bisa mengikuti arahan dan aturan ini,” ujarnya.
Maksimalnya penerapan ini diharapkan suasana Ramadan lebih terasa dan masyarakat dalam kondisi nyaman dan aman dalam beribadah dengan toleransi umat beragama yang juga terjalin harmonis.
“Kami berharap semua pihak bisa sama-sama saling toleransi menjaga kenyamanan dan kekhidmatan bulan Ramadan. Ini adalah bentuk hidup rukun dalam beragama dan saling menghormati di tengah keberagaman masyarakat Pangkalpinang,” tuturnya. (dnd)
