PARITTIGA, LASPELA — Banjir kembali merendam sejumlah wilayah di Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pada Sabtu (18/1/2025) kemarin.
Akibatnya, ratusan rumah warga terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Parittiga sejak pagi hari tersebut.
Ketinggian air bervariasi, namun yang paling parah melanda Dusun Bukit Lintang, Desa Puput. Ketinggian air mencapai dada orang dewasa atau lebih dari 1 meter.
Camat Parittiga, Adhian Zulhajjany mengatakan, pihaknya mencatat setidaknya ada 142 rumah yang terendam banjir.
“Yang paling banyak terdampak banjir itu Desa Puput, total ada 80 rumah sisanya ada di Sekar Biru dan Air Gantang. Kalau bicara titik lokasi, ada 7 titik yang terdampak banjir di Parittiga. Yang paling parah di Bukit Lintang, sampai dada ketinggiannya,” ujarnya, Minggu (19/1/2025).
Beruntung, dalam musibah banjir kali ini tidak terdapat korban jiwa. Namun, Adhian menyampaikan ada warga yang terpaksa dievakuasi.
“Untuk kerusakan rumah tidak ada. Cuma perabotan rumahnya saja yang ikut terendam. Dan kita lakukan evakuasi warga yang rumahnya tinggi banjirnya,” ucapnya.
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Adhian mengatakan telah mengintruksikan pemerintah desa (Pemdes) setempat untuk memberikan bantuan sosial ke masyarakat yang terdampak banjir.
“Kita kerahkan melalui anggaran desa. Kemudian kita dapat bantuan juga dari kawan-kawan anggota DPRD. Kalau dari Dinsos karena sudah surut, karena rencana mau bangun dapur umum. Jadi tidak perlu, karena sudah ada dari desa-desa,” katanya. (oka)
