Butuh Kerja Keras Semua Stakeholder, Bambang Patijaya: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen akan Tercapai 2027

Ketua Komisi XII DPR RI, Bambang Patijaya (Ist)

JAKARTA, LASPELA — Ketua Komisi XII DPR RI, Bambang Patijaya menyebutkan bahwa untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen tidak bisa dilakukan dengan cara biasa-biasa saja.

Namun, banyak terobosan-terobosan dan program lanjutan yang mesti dilakukan.

Saat menjadi pembicara dalam Diskusi Panel ‘MINDialogue’ dengan tema “Hilirisasi dan Industrialisasi, Strategi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045” Bambang mengatakan diperlukan nilai investasi sebesar 13.500 triliun selama lima tahun ke depan.

“Ketika kami berbicara dengan Kementrian Investasi, Komisi XII mendapatkan penjelasan diperlukan investasi sebesar 13.500 triliun dalam lima tahun ke depan, how-nya (kapan) saya tidak tahu, tapi proyeksinya sudah ada,” kata Bambang.

Namun dikatakannya, berdasarkan proyeksi Kementrian Investasi tersebut pertumbuhan ekonomi 8 persen akan tercapai pada tahun 2027 mendatang.

Bambang yang akrap disapa BPJ itu merinci, tingkat pertumbuhan investasi pada 2025 diangka 1900 triliun, kemudian 2026 sebesar 2.200 triliun, dan tahun 2027 sebesar 2.800 triliun.

“Maka saat itu akan tercapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8,4 persen. Sementara pada tahun 2028 sekitar 3.000an triliun dan grafiknya naik terus,” bebernya.

Kendati demikian, kata Bambang, untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi 8 persen ini perlunya kerja keras semua stakeholder.

Selain itu, BPJ juga mengatakan, berdasarkan teori ekonomi makro, ada empat faktor yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi diantaranya konsumsi, investasi, eksport, dan belanja pemerintah.

“Saya setuju dari empat faktor ini yang terpenting adalah investasi, karena ini yang memberikan multiplayer efek yang luar biasa,” tukasnya. (mah)