MENTOK, LASPELA — Ratusan warga Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mendatangi sejumlah Ponton Isap Produksi (PIP) di Perairan Tembelok dan Keranggan, pada Kamis (12/12/2024) malam.
Menurut salah satu warga yang tak ingin disebutkan namanya, kedatangan ratusan warga itu karena merasa kesal dengan aktivitas tambang ilegal di perairan Tembelok dan Keranggan.
Mereka sudah sempat mengingatkan para penambang untuk tidak melakukan aktivitas, namun tetap membandel dan kompensasi untuk warga pun tidak ada kejelasan.
“Kami tadi ke tengah mau membakar ponton, cuma tidak ada yang bekerja. Diduga sudah bocor ada demo,” ucapnya, Kamis (12/12/2024) malam.
Beruntung, aksi warga tersebut tidak menimbulkan korban, lantaran berhasil diredam oleh jajaran anggota Satpolairud Polres Bangka Barat dan Kapolsek Mentok Iptu Rusdi Yunial.
Sekitar pukul 20.10 WIB warga pun bubar dan kembali ke rumahnya masing-masing.
Diberikan sebelumnya, dari pantauan dilapangan sekitar pukul 20.00 WIB warga berkumpul di Kelurahan Keranggan, kemudian sekitar pukul 20.45 WIB ratusan warga berkumpul di pesisir Pantai.
Terlihat pula, puluhan warga menaiki 3 unit perahu menuju ke tengah laut, untuk mendatangi ponton.
Dari pembicaraan warga, mereka tidak terima ponton-ponton tersebut melakukan penambangan timah.
Diketahui, sebelumnya aktivitas penambangan di perairan tersebut sempat berlangsung lama meskipun tidak ada legalitas secara jelas.(oka)