banner 728x90

Sampaikan Permohonan Maaf, Dansat Brimob Polda Babel Sebut Anggota yang Lakukan Penembakan  Terhadap Warga Tugang Sudah Diperiksa

Dansat Brimob Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Esty Setyo Nugroho, saat ditemui awak media di Rumah Dinas Wakil Bupati Bangka Barat, Senin (25/11/2024). 
banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

MENTOK, LASPELA — Komandan Satuan (Dansat) Brigade Mobile (Brimob) Polda Bangka Belitung, Kombes Pol Esty Setyo Nugroho mengatakan anggotanya yang melakukan penembakan terhadap, Beni (48) warga Desa Tugang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sudah dilakukan pemeriksaan.

“Saat ini kita masih dalam proses pada anggota tersebut dan dari tadi malam sudah kita lakukan pemeriksaan. Yang bersangkutan sudah kita tarik untuk diketahui apakah ada pelanggaran SOP atau prosedur. Masalah ini diserahkan ke pihak kepolisian karena sudah berproses,” katanya, Senin (25/11/2024).

banner 325x300

Atas insiden tersebut, Esty menyampaikan permohonan maaf dan duka cita yang mendalam kepada keluarga almarhum.

“Seperti yang sudah disampaikan oleh Pak Kapolres Babar, AKBP Ade Zamrah bahwa peristiwa ini merupakan rangkaian peristiwa. Bukan peristiwa yang berdiri sendiri di mana di situ ada kejadian buah sawit yang dilakukan pelaku,” ucapnya.

Esty mengatakan, hasil keterangan saksi-saksi, ada 5 hingga 6 orang yang terlibat pencurian. Saat itu, Anggota Brimob Polda Babel yang sedang melakukan pengamanan bersama pihak perusahaan telah memberikan tindakan tegas. Kemudian terukur berupa peringatan.

Sehingga diharapkan kawanan pelaku ini tidak melakukan perlawanan atau melarikan diri. Namun faktanya, pelaku melarikan diri sehingga personel melakukan tembakan ke arah pinggang ke bawah pelaku. Nahas, timah panas itu justru menewaskan seorang pelaku.

Ia berharap persoalan ini tidak menjadi polemik di masyarakat dan membuat konflik yang lebih luas. Ia mengatakan, insiden itu sendiri terjadi pada Minggu (24/11/2024) sekira pukul 16.00 Wib. Sejauh ini, saksi-saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan ada 5 orang.

“Jadi pelaku lain masih dalam proses, harap bersabar dan kita tunggu prosesnya. Intinya baik dugaan atau pencurian yang terjadi, kemudian juga pelanggaran ataupun kesalahan prosedur mungkin ada yang dilakukan anggota ini masih dalam proses,” katanya. (oka)

 

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version