PANGKALPINANG, LASPELA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pangkalpinang melalui Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rangkui menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada 364 orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kecamatan Rangkui.
Ketua PPK Rangkui, Arif Fadillah Munandar menyampaikan Bimtek merupakan suatu kegiatan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh anggota KPPS agar paham betul tugas dan fungsi jabatannya, hal-hal apa saja yang menjadi tugasnya dan apa-apa saja yang dilarang.
“Anggota KPPS Harus paham betul apa saja yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan, sikap netral merupakan yang terpenting lalu mereka diwajibkan untuk menjaga integritas terutama di medsos baik FB, IG dan WA,” katanya, Rabu (13/11/2024).
Arif juga menjelaskan apa saja yang tidak boleh dilakukan di medsos, dari mulai menyukai, mengomentari postingan salah satu paslon dan membuat postingan yang memihak salah satu paslon.
“Sebagai anggota kita harus menciptakan suasana damai, nyaman dan aman dimasa-masa ini, jangan sampai karena kesalahan kecil yang mereka tidak ketahui dapat menjadi masalah baik pribadi dan lembaga itu sendiri,” ujarnya.
Bimtek ini akan berlangsung selama tiga hari, dimulai dari KPPS Melintang dan Keramat, hari kedua khusus KPPS Kelurahan Masjid Jamik, Kelurahan Bintang dan Kelurahan Paritlalang, serta hari ketiga khusus KPPS Kelurahan Asam, Kelurahan Gajah Mada dan Kelurahan Pintu Air.
“Saya harap dengan Bimtek ini dapat memberikan pengetahuan kepada anggota KPPS, agar tetap menjaga integritasnya dan mengikuti Bimtek dengan serius,” tuturnya. (dnd)
